Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Undip Lanjutkan Kerja Sama dengan Dua Universitas di Belanda

Kompas.com - 15/09/2011, 17:42 WIB
Sonya Helen Sinombor

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Universitas Diponegoro Semarang hingga kini melakukan dan melanjutkan kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi di luar negeri.

Pekan lalu, tanggal 8-9 September 2011, Rektor Universitas Diponegoro Semarang Prof Dr Sudharto P Hadi MES beserta tim dari Undip Semarang mengunjungi Universitas Radboud Nijmegen dan Universitas Erasmus Rotterdam, Belanda.

Selain menandatangani nota kesepahaman dan melanjutkan kerjasama di berbagai bidang, Rektor Undip juga memberi mata kuliah umum di dua universitas di Belanda.

Informasi dari Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Humas Undip Semarang, Agus Naryoso, Kamis (15/9/2011), pada tanggal 8 September 2011 Rektor Undip menandatangani perpanjangan nota kesepahaman (memorandum of understanding) dengan Rektor Universitas Radboud Nijm egen Belanda Prof S.C.J.J Kortmann.

Selain itu juga disepakati Rencana Kegiatan Operasional ( Plan of Operation) antara Pembantu Rektor Bidang Kerjasama Undip dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Radboud Nijmegen.

Kerjasama di bidang kedokteran antara dua universitas tersebut telah berlangsung sejak tahun 1989 dalam bentuk dosen Tamu, pertukaran dosen dan mahasiswa, studi lanjut dosen (program doktor), penelitian, dan publikasi bersama. Banyak dosen-dosen Universitas Radboud yang mengambil kasus penelitian di Indonesia untuk progam doktor, dibimbing oleh Dosen Fakultas Kedokteran Undip. Penelitian yang sedang dilakukan saat ini dua kandidat doktor adal ah bidang genetika dan infeksi, ujar Agus.

Dalam kunjungan ini, Rektor Undip memperluas bidang kerjasama dengan Universitas Radboud Nijmegen, di antaranya di bidang hukum dan studi lingkungan, melalui double degree program. Sebelum penandatanganan kerjasama, para dosen dan mahasiswa dari Jurusan Geografi dan Ilmu Lingkungan di kampus tersebut mengikuti kuliah umum dari Prof Sudharto berjudul Perkembangan Kebijakan Lingkungan di Indonesia .

Selanjutnya, tanggal 9 September di Rotterdam, Rektor Undip menandatangani perpanjangan perpanjangan nota kesepahaman dengan Rektor Universitas Erasmus Prof Steven Lamberts, dan perpanjangan rencana kegiatan operasional antar a Erasmus Medical Centre dan Fakultas Kedokteran Undip. Kerjasama dua universitas ini sudah dimulai sejak 1999 dalam penelitian bidang anti biotik infeksi. Penelitian dilanjutkan tentang DSD (Developmental Sex Disorder ) dan penelitian radang paru-paru. Penelitian-penelitian tersebut dilaksanakan oleh mahasiswa program doktor. Sedangkan penelitian yang akan dilakukan tentang virus (virology).

Tahun ini, Fakultas Hukum Undip juga telah memulai kerjasama double degree dengan Fakultas Hukum Universitas Erasmus. Setelah penandatanganan kerjasama, langsung dilakukan diskusi tentang peny usunan agenda kerjasama penelitian dan pendidikan yang akan dilakukan dalam beberapa tahun ke depan.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan diskusi untuk penjajagan kerjsa sama dengan beberapa departemen di lingkungan Universitas Eramus diantaranya dengan Institute for Urban Development and Housing Studies.

Institut ini memiliki keterkaitan erat dengan Program Studi Ilmu Lingkungan dan Perencanaan Wilayah dan Kota, dengan Rotterdam School of Management yang memiliki keterkaitan dengan jurusan Manajemen di Fakultas Ekonomi dan jurusan Administrasi Bisnis di FISIP dan dengan Institute for Health Policy and Management yang sangat erat bidangnya dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro.

Selain itu, Selasa (13/9/2011) tim Rektor Undip juga berdiskusi dengan pihak Universitas Vrije di Amsterdam. Sejauh ini ada dua staf pengajar Undip masing-masing menempuh program doktor dibidang Oncology Hematology dan program Master dibidang Genetika. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

    Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

    Whats New
    Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

    Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

    Whats New
    Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

    Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

    Whats New
    OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

    OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

    Whats New
    Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

    Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

    Whats New
    Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

    Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

    Whats New
    Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

    Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

    Whats New
    Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

    Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

    Whats New
    Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

    Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

    Whats New
    Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

    Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

    Whats New
    Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

    Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

    Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

    Whats New
    Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

    Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

    Spend Smart
    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

    Spend Smart
    Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

    Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com