Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Traffic Telkomsel Melonjak 380 Persen

Kompas.com - 01/09/2012, 18:44 WIB
Ayu Sulistyowati

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com -- Pelayanan traffic data Telkomsel selama libur Lebaran hingga Galungan di Pulau Bali, melonjak lebih dari 380 persen. Sementara di Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat (NTB), melonjak 75 persen. Semua dibandingkan dari traffic normal harian.

Di Bali, peningkatan traffic layanan juga terjadi di Bandara Ngurah Rai, Pelabuhan Padang Bay, Terminal Mengwi, dan wilayah Kuta. Sementara di NTB, pusat keramaian yang menjadi hotspot peningkatan traffic layanan adalah Bandara Internasional Lombok, Pelabuhan Kayangan, dan Pelabuhan Pototano.

Kecenderungan peningkatan traffic layanan didominasi layanan SMS, kini beralih ke layanan data. Pada Lebaran tahun ini, ucapan "Selamat Hari Raya Idul Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin" melalui aplikasi chatting dan media sosial seperti Facebook dan Twitter berkontribusi terhadap traffic layanan data di wilayah Bali dan Nusa Tenggara sebesar 38,6 TeraByte pada H-1 Lebaran atau meningkat 6 persen dibandingkan traffic pada hari normal yang mencapai 36,4 TeraByte.  

Selain layanan data, peningkatan traffic layanan di pusat keramaian juga terjadi untuk layanan suara. Di Pelabuhan Gilimanuk, traffic layanan suara melonjak 140 persen, sementara di Pelabuhan Lembar meningkat 51 persen dibandingkan hari normal.

Penambahan 9 BTS (base transceiver station) di wilayah Lombok Timur menjelang Lebaran turut berpengaruh terhadap peningkatan traffic layanan suara di wilayah yang tinggi tingkat utilisasi layanan komunikasinya tersebut hingga mencapai 100 persen dibandingkan hari biasa.

Head of ICT Network Management Telkomsel Regional Bali Nusra Ganot Sunoto mengungkapkan, kelancaran pelayanan ini karena persiapan penambahan kapasitas dan peningkatan kualitas jaringan dilakukan sebelumnya. Telkomsel telah memastikan infrastruktur jaringan terjaga dengan baik dan berada dalam kondisi optimum untuk melayani masyarakat sepanjang musim mudik hingga arus balik Lebaran.

Pemeliharaan kinerja perangkat secara ketat dan pemantauan traffic layanan melalui perangkat Supervisory and Monitoring Network Performance (Superman) terus dilakukan. Bahkan Telkomsel juga mengerahkan compact mobile base transceiver (Combat) atau BTS bergerak di area Pelabuhan Gilimanuk untuk menambah kemampuan penanganan traffic layanan.

"Kami tetap siaga mengamankan kualitas jaringan untuk mengantisipasi lonjakan traffic layanan pada periode Galungan di sebagian besar wilayah Bali pada akhir Agustus ini. Kami terus berupaya menghadirkan kenyamanan berkomunikasi yang terbaik bagi pelanggan," tutur Ganot, Sabtu (1/9/2012).

Dari sisi layanan, Telkomsel juga mencatat peningkatan layanan isi ulang pulsa sekitar 19 persen dibandingkan hari biasanya. Peningkatan ini dipicu tingginya pemanfaatan layanan isi ulang pulsa yang tersedia di lebih dari 1.000 OUTLETsiaga di sepanjang jalur mudik di Bali Nusra.

Pelanggan yang melakukan perjalanan balik setelah mudik masih dapat menikmati beragam layanan yang tersedia di POSKOsiaga hingga H+7 Lebaran yang digelar di enam titik di Bali Nusra, yakni Pelabuhan Gilimanuk, Bandara Ngurah Rai, Pelabuhan Lembar, Bandara Internasional Lombok, Terminal Mandalika, dan Bandara El Tari.

Bersinergi dengan Telkom, Telkomsel juga menyediakan layanan akses Wi-Fi secara gratis di area terminal keberangkatan dan kedatangan Bandara Ngurah Rai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

    Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

    Earn Smart
    Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

    Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

    Whats New
    Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

    Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

    Whats New
    Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

    Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

    Whats New
    Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

    Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

    Whats New
    BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

    BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

    Whats New
    Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

    Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

    Work Smart
    Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

    Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

    Whats New
    Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

    Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

    Work Smart
    Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

    Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

    Whats New
    Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

    Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

    Whats New
    Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

    Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

    Whats New
    Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

    Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

    Whats New
    Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

    Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

    Whats New
    Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

    Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com