Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Minyak Indonesia Turun

Kompas.com - 02/04/2013, 14:51 WIB
Evy Rachmawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga rata-rata minyak mentah Indonesia bulan Maret 2013 berdasarkan perhitungan Tim Harga Minyak Indonesia, mencapai 107,42 dollar AS per barrel. Ini berarti turun 7,44 dollar AS per barrel dari 114,86 dollar AS pada Februari 2013.    

Tim Harga Minyak Indonesia, dalam situs Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kementerian ESDM), Selasa (2/4/2013), di Jakarta, mengemukakan, penurunan ICP itu seiring dengan perkembangan harga minyak mentah utama di pasar internasional.  

Hal ini disebabkan beberapa faktor, antara lain melemahnya kondisi perekonomian di kawasan Eropa dan Amerika Serikat yang diindikasikan beberapa faktor antara lain, meningkatnya angka pengangguran Eropa yang mencapai 11,9 persen, penurunan produk domestik bruto Perancis dan Jerman, serta memburuknya ekonomi Siprus yang memerlukan dana talangan.  

Badan Energi Internasional (International Energy Agency) dalam publikasinya, di awal Maret 2013, memperkirakan, permintaan minyak mentah global turun sekitar 0,1 juta barrel per hari dibandingkan laporan bulan lalu dari 90,7 juta barrel per hari, menjadi 90,6 juta barrel per hari, akibat melemahnya perekonomian global.  

Selain itu, perawatan berkala kilang di sejumlah kawasan dunia dilakukan di Amerika Serikat, Asia, dan Timur Tengah akan berlangsung hingga April 2013 yang mengakibatkan turunnya permintaan minyak mentah untuk stok kilang.  

Pihak IEA, Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (Organization of Petroleum Exporting Countries/OPEC), Pusat Studi Energi Global (Centre for Global Energy Studies/CGES), dan Reuters dalam publikasinya di awal Maret 2013, memperkirakan, adanya kenaikan pasokan minyak mentah global dari negara-negara OPEC maupun non OPEC.  

Akumulasi kenaikan perkiraan produksi ini diprediksi mencapai 0,02-0,15 juta barrel per hari akibat peningkatan produksi Irak, Libya, Amerika Serikat serta kawasan Laut Utara. Pasokan minyak hasil produksi shale oil dan oil sand dari Kanada ke Amerika Serikat juga terus meningkat, sehingga impor minyak AS dari kawasan non Kanada turun 1 juta barrel per hari dibanding tahun sebelumnya.

Peningkatan stok minyak mentah AS akhir Maret 2013 sebesar 8,4 juta barel dibandingkan bulan sebelumnya dari 377,5 juta barel menjadi 385,9 juta barel. Pernyataan Menteri Perminyakan Saudi Arabia pada konferensi di Hongkong bahwa harga minyak 100 dollar AS per barrel dipercaya sebagai harga yang masuk akal. Pemerintah Arab diyakini analis pasar mengharapkan stabilitas harga minyak saat ini dengan mengatur tingkat produksinya sehingga harga minyak tidak sampai mengganggu pertumbuhan ekonomi global.

Untuk kawasan Asia Pasifik, penurunan harga minyak mentah juga dipengaruhi oleh adanya penurunan impor minyak mentah dari China hingga 2,4 persen dan impor minyak mentah dari India yang juga turun hingga 0,6 persen dibandingkan impor tahun sebelumnya akibat mulai melambatnya pertumbuhan ekonomi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com