Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mimpi Yusuf Mansur di Bisnis Investasi (3)

Kompas.com - 19/04/2013, 15:43 WIB

KOMPAS.com -   Bukan tanpa alasan Ustad Yusuf Mansur terjun di dunia bisnis investasi. Ustad kondang ini mengaku bermimpi ingin membesarkan bisnis investasi dengan konsep patungan alias bekerja sama.

Untuk itulah, Yusuf mengembangkan usaha investasi Patungan Usaha dan Patungan Aset yang dibangunnya pertengahan 2012 lalu.

Lewat usaha inilah, Yusuf ingin secara beramai-ramai mengembangkan usaha dengan membeli aset-aset bisnis yang ada.

Apalagi, Yusuf juga mengajar kewirausahaan kepada jemaahnya. "Ajaran yang paling baik dengan praktik agar mereka termotivasi," jelasnya kepada KONTAN, Kamis (18/4/2013)

Bahkan, Yusuf menyebutkan, gerakannya tersebut dapat disebut 'membeli ulang Indonesia'. Karena dari uang yang dikumpulkan dari masyarakat itu bisa membeli perusahaan atau usaha lain dengan tujuan kebaikan.

Bahkan Yusuf bermimpi bisa membeli perusahaan-perusahaan besar yang ada di Indonesia melalui usaha investasinya ini.

"Ini sebuah gerakan yang sudah saya mulai. Sekarang tinggal bagaimana masyarakatnya. Ini investasi jelas, tidak bodong. Bagi hasilnya sekitar 8 persen," janji Yusuf.

Dia mengatakan, bahwa keuntungan dari bisnis ini akan dikembalikan untuk kemaslahatan urusan kemanusiaan dan keagamaan.

Untuk proyek pertama Patungan Usaha, Yusuf telah mengakuisisi Hotel Topas di dekat Bandara Soekarno Hatta senilai Rp 180 miliar. Nantinya hotel tersebut diproyeksikan untuk menyasar jemaah yang mau naik haji dan umrah.

Sedangkan, proyek pertama Patungan Aset, Yusuf juga telah membeli tanah seluas 4,7 hektare (ha) yang berlokasi di dekat Hotel Topas tersebut.

Sebagai informasi, dalam menjalankan kedua bisnisnya tersebut Yusuf Mansur memasarkan lewat website http://yusufmansur.com/pa/ dan http://www.patunganusaha.com. Terkadang dia juga mengajak masyarakat lewat akun twitter pribadinya di @Yusuf_Mansur. (Oginawa R Prayogo/Kontan)

Baca sebelumnya:
Simak Cara Investasi ala Ustaz Yusuf Mansur (1)
Kurang Setahun, Yusuf Mansur Kumpulkan Rp 24 M (2)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com