Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Reklamasi di Semarang, Pelindo III Jamin Tak Ganggu Aktivitas Nelayan

Kompas.com - 22/02/2017, 11:59 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com – PT Pelindo III Cabang Tanjung Emas Semarang bakal melakukan reklamasi pantai seluas 22 hektare.

Reklamasi dilakukan pada 2017 ini di sisi kanan Pelabuhan Tanjung Emas, atau di kawasan Kalibaru Barat. Menurut Agus Hermawan, Peneral Manager Pelindo III Cabang Tanjung Emas, proyek reklamasi dibangun untuk pembuatan dermaga baru.

Pembangunan dermaga sudah dimulai dengan kajian, sehingga nantinya tidak akan mengganggu aktivitas nelayan dalam mencari ikan.

Agus juga memastikan nelayan tidak akan terganggu dengan jalur kapal yang nantinya singgah di dermaga baru jika proyek itu jadi dibangun.

"Itu tidak akan mengganggu nelayan. Karena kita sudah menghitung aspek-aspek pendukungnya," kata Agus, di Semarang, Rabu (22/2/2017).

Para nelayan pun bebas untuk menangkap ikan sesuai daerah tangkapannya. Nelayan bisa mencari ikan dilakukan di laut lepas seperti yang biasa dilakukan tiap hari.

“Tidak ada yang menggangu nelayan yang ada,” tegasnya.

Terkait izin reklamasi, Agus menuturkan bahwa saat ini pihaknya mengurus izin sesuai prosedur. Sejauh ini, pihak perseroan telah mengantongi surat rekomendasi dari Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Emas bahwa Pelindo akan lakukan reklamasi.

“Kami fair, dan kami mengikuti izin yang benar. Saat ini tinggal satu syarat, yaitu Amdal di Kementerian Lingkungan Hidup,” ujar Agus lagi.

Pembangunan dermaga baru sendiri untuk meningkatkan kegiatan bongkar muat di pelabuhan. Selain membangun dermaga, Pelindo juga akan mengeruk sedimentasi yang mengendap di kedalaman dermaga Tanjung Emas.

Pengerukan akan dikerjakan tahun ini, dengan kedalaman yang ditentukan. "Proyek pengerukan sedimentasi laut kita targetkan tahun ini, sehingga kapal-kapal dengan muatan 5.000 Teus bisa bersandar di Tanjung Emas," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com