JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) R Sukhyar hari ini resmi menjabat sebagai komisaris independen PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
Pengangkatan Sukhyar merupakan hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar hari ini Senin (27/3/2017). Sukhyar menggantikan posisi Idrus Paturusi yang telah memasuki masa pensiun.
Selain mengangkat Sukhyar, RUPS INCO juga menyetujui pengangkatan Mike Baril sebagai Komisaris Perseroan, menggantikan Stuart Alan Harsaw yang mengundurkan diri.
Direktur Utama INCO Nico Kanter ditemui usai RUPS mengatakan, RUPS kali ini menyepakati untuk tidak membagikan dividen kepada pemegang saham. "Dividen tidak dibagikan karena kondisi perusahaan," kata Nico, Senkn sore.
Direktur Keuangan Febriany menambahkan, pembagian dividen umumnya dilandasi berbagai pertimbangan, utamanya keuntungan tahun berjalan. Selain itu, pembagian dividen juga mempertimbangkan ketersediaan arus kas.
"Nah, kalau kita perhatikan profit 2016 ini 1,9 juta dollar AS, jauh lebih rendah dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya," kata Febriany.
Kemudian, dari sisi arus kas, perseroan juga butuh menyisihkan dana untuk ekspansi di masa mendatang. Harga nikel yang tak kunjung membaik juga menjadi pertimbangan perusahaan untuk tidak menebar dividen.
Berikut adalah susunan Dewan Komisaris INCO yang terbaru:
Presiden Komisaris: Jennifer Anne Maki
Wakil Presiden Komisaris: Mark James Travers
Komisaris: Andrea Marques de Almeida
Komisaris: Mike Baril
Komisaris: Robert Alan Morris
Komisaris: Nobuhiro Matsumoto
Komisaris: Akira Nozaki
Komisaris Independen: Irwandy Arif
Komisaris Independen: Mahendra Siregar
Komisaris Independen: R. Sukhyar