Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liburan, Sri Mulyani Berfoto Bareng Komodo

Kompas.com - 24/07/2017, 14:19 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah kesibukannya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyempatkan untuk berlibur bersama keluarganya. Kali ini, tempat yang ia pilih yaitu Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Hari Sabtu 22 Juli 2017 saya mengunjungi Labuan Bajo, salah satu destinasi Pariwisata nasional yang sangat mengesankan," kata Sri Mulyani dikutip dari akun Facebook pribadinya, Jakarta, Senin (24/7/2017).

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu tak lupa memamerkan sejumlah foto liburannya di Labuan Bajo. Termasuk foto di puncak bukit di Padar yang tersohor dengan pemandangannya.

"Saya sempat naik bukit (hiking) hingga mencapai puncak bukit di Padar melihat pemandangan spektakuler tiga teluk - pengalaman menakjubkan yang tidak terkatakan," kata dia.

Namun, foto yang paling banyak mendapatkan perhatian netizen yaitu foto Sri Mulyani di Pulau Rincai. Perempuan yang kerap disapa Ani itu berpose bersama komodo.

Foto itu pun dipenuhi dengan berbagai komentar netizen. Ada yang khawatir, namun ada juga yang terhibur.

"Hati-hati ah bu. Itu terlalu dekat. Kami enggak mau ibu kenapa-kenapa," tulisnya akun Manuara P Freddy Goeltom.

"Komodonya mikir tuh, nanti kalau menggigit disuruh bayar pajak," guyon akun Donalson Sambira.

Ada juga netizen yang mengaitkan foto Sri Mulyani dengan upaya pemerintah meningkatkan penerimaan pajak.

"Dengan komodo aja enggak takut apalagi dengan para pengemplang pajak. Hajaaarr bleeeh ibu menteri," kata akun Umberto Verbita.

Sri Mulyani sendiri menyelipkan harapan usai liburan di Laboan Bajo. Ia ingin pariwisata menjadi salah satu mesin penggerak ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan membanggakan Indonesia.

Sebagai bendahara negara, ia juga berharap APBN dengan dana transfer ke daerah termasuk juga dana desa dapat dipergunakan untuk membangun infrastruktur yang meningkatkan Pariwisata Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com