Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semester I 2017, Laba Bank Mega Rp 568,5 Miliar

Kompas.com - 31/07/2017, 20:40 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mega Tbk melaporkan laba sebelum pajak mencapai Rp 568,5 miliar pada semester I 2017. Capaian tersebut meningkat 5,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 539,9 miliar.

"Pencapaian laba ini dikontribusi oleh peningkatan pendapatan bunga bersih dan fee base income," tulis perseroan dalam pernyataan resmi, Senin (31/7/2017).

Pendapatan bunga bersih tumbuh 4,6 persen menjadi Rp 1,8 triliun pada semester I 2017 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,7 triliun. Adapun fee base income tumbuh 12,4 persen menjadi Rp 979,8 miliar dari Rp 872,1 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Sementara itu, aset tumbuh 2,3 persen menjadi Rp 72,2 triliun dari Rp 70,5 triliun pada akhir Desember 2016. Kredit Bank Mega tumbuh 6,42 persen menjadi Rp 30,1 triliun dari Rp 28,3 triliun di akhir Desember 2016. Pertumbuhan terbesar terjadi pada segmen joint financing sebesar 22 persen dan komersial 19 persen, serta korporasi 7 persen.

"Bank Mega terus meningkatkan kualitas asetnya dengan fokus pada penyaluran kredit kepada perusahaan yang telah memiliki track record yang baik," tulis perseroan.

Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 3,3 persen menjadi Rp 52,8 triliun dari Rp 51,1 triliun di akhir 2016. Pertumbuhan DPK dikontribusikan kenaikan dana murah, yaitu peningkatan pada giro yang tumbuh 38,8 persen menjadi Rp 7,7 triliun dari Rp 5,6 triliun pada akhir Desember 2016.

Rasio kecukupan modal Bank Mega (capital adequacy ratio/CAR) tercatat sebesar 24,02 persen. Rasio krediot bermasalah atau non-performing (NPL) gross tercatat sebesar 3,15 persen dan NPL nett sebesar 2,33 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Harga Paket Vision+ dan Cara Berlangganan

Spend Smart
Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan 'Tax Holiday'

Dorong Investasi di Industri Antara, Kemenperin: Kami Persiapankan "Tax Holiday"

Whats New
Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Astra Life Catat Premi Bruto Rp 6,1 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Rugi Bersih GOTO Susut 78 Persen, Jadi Rp 862 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Industri Fintech Lending Rugi pada Awal 2024, Ini Sebabnya Menurut Asosiasi

Whats New
Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Menteri Trenggono Minta Reklamasi PIK Pakai Sedimentasi Laut

Whats New
Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Tren dan Peluang Investasi Kripto, Indonesia Berpotensi Pimpin Pasar ASEAN

Spend Smart
Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Kredit BNI Tumbuh Jadi Rp 695,16 Triliun pada Kuartal I 2024, UMKM dan Konsumer Jadi Mesin Baru

Whats New
Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Elnusa dan Pertagas Siap Kerjakan Proyek Kolaborasi Infrastruktur Energi di Kandis Riau

Whats New
Perluasan Sektor Kredit, 'Jamu Manis' Terbaru dari BI untuk Perbankan

Perluasan Sektor Kredit, "Jamu Manis" Terbaru dari BI untuk Perbankan

Whats New
Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Survei BI: Kebutuhan Pembiayaan Korporasi pada Kuartal I-2024 Meningkat

Whats New
Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Stranas Bisnis dan HAM, Upaya Pemerintah Lindungi Pekerja dalam Praktik Bisnis

Whats New
Soal Boks Mainan Megatron 'Influencer' Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Soal Boks Mainan Megatron "Influencer" Rusak, Ini Penjelasan Bea Cukai dan DHL

Whats New
Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Kredit Bank Jatim Naik 18,7 Persen Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Menteri Trenggono Akui Sulit Cegah Penyelundupan Benih Lobster

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com