Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KEIN Sarankan Pemerintah Dongkrak Ekspor lewat Diplomasi Dagang

Kompas.com - 08/08/2017, 09:07 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) meminta pemerintah untuk lebih mendorong kinerja ekspor. Hal ini perlu dilakukan menyusul keterbatasan fiskal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Wakil Ketua KEIN Arif Budimanta menuturkan, salah satu cara yang perlu bisa dilakukan untuk meningkatkan kinerja ekspor yaitu dengan mendorong diplomasi perdagangan melalui perwakilan-perwakilan Indonesia di negara sahabat.

“Di tengah keterbatasan fiskal, pemerintah harus mendorong perdagangan agar ekspor kita dapat tumbuh positif,” ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jakarta, Senin (7/8/2017).

Dalam diplomasi perdagangan, peran Duta Besar atau para diplomat RI di negara sahabat perlu berperan aktif dalam menjalin kerja sama perdagangan dengan pemerintah setempat maupun dengan dunia usahanya.

Arif meyakini diplomasi dagang bisa diharapkan untuk meningkatkan kinerja ekspor baik secara langsung maupun kerja sama perdagangan atau counter trade.

Tak hanya itu, ia meminta pemerintah tidak sungkan memberikan insentif ekspor untuk dunia usaha agar ekonomi dalam negeri ikut bergairah, terutama bagi industri yang menyerap tenaga kerja besar.

Mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS), pada kuartal II 2017, pertumbuhan ekonomi tumbuh 5,01 persen, lebih kecil dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 5,18 persen.

Adapun kinerja ekspor yang menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi mampu tumbuh 3,36 persen, naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang justru minus 2,73 persen.

KEIN mengharapkan kinerja ekspor bisa terus meningkat sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lebih besar dan target pertumbuhan ekonomi 5,2 persen pada tahun ini bisa tercapai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com