Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Selatan Jawa Sudah Bisa Digunakan untuk Penerbangan Domestik 

Kompas.com - 29/08/2017, 10:22 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com  - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan rute jalur selatan Jawa sudah bisa digunakan untuk penerbangan domestik. Pembukaan rute jalur selatan Jawa diyakini dapat mengurai kepadatan jalur penerbangan utara Jawa.  

Menurut dia, selama ini jalur selatan Jawa hanya digunakan untuk penerbangan militer. Melalui konsep flexible used of airspace (FUA) jalur selatan Jawa akan dibuka pula untuk penerbangan komersil.

"Kami akan terus berkolaborasi antara sipil dengan militer untuk bisa memaksimalkan penggunaan ruang udara di selatan Jawa ini," ujar Budi Karya dalam keterangannya, Senin (28/8/2017). 

Mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II ini menuturkan, pembukaan rute jalur penerbangan tersebut merupakan buah hasil dari AirNav Indonesia. Jalur ini direncanakan akan beroperasi untuk penerbangan sipil pada 12 Oktober 2017 mendatang.

(Baca: Airnav Bakal Pasang 7 Teknologi Satelit di Papua)

"Ini bisa tercapai karena koordinasi yang baik dengan TNI AU," kata dia.

Sementara itu Direktur AirNav Indonesia, Novie Riyanto mengatakan, implementasi konsep FUA di jalur selatan Jawa akan membagi penggunaan ruang udara untuk kepentingan sipil dan militer.

Penerbangan sipil, terang Novie, akan dapat menggunakan jalur ini sejak pukul 14.00 sampai 06.00 waktu setempat, sedangkan penerbangan militer akan menggunakan pada pukul 06.00 sampai 14.00 waktu setempat.

Jika militer akan menggunakan jalur ini di luar waktu yang telah ditentukan, maka militer akan menginfokan ke AirNav dan jalur akan ditutup sementara penggunaan demi kepentingan militer.

"Akan tetapi, jika militer tidak memiliki aktivitas pada waktu tersebut, maka penggunaan jalur selatan Jawa dapat kami maksimalkan untuk penerbangan sipil," jelas dia. 

Novie menambahkan bahwa jalur selatan Jawa ini merupakan rute penerbangan domestik pertama yang berbasis satelit.

AirNav juga telah melaporkan ke ICAO terkait dengan pembukaan rute penerbangan  jalur selatan Jawa.  

Rute Tango One (T1) ini adalah rute domestik berbasis performance based navigation (PBN) pertama di Indonesia. Selama ini, rute berbasis PBN baru mencakup rute internasional saja.

"Ke depan, kami akan tingkatkan rute dometik Indonesia menjadi berbasis satelit agar lebih presis dan akurat," pungkas dia. 

Kompas TV Pesawat Karya Anak Bangsa N219 Mengudara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com