Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Miliarder Warren Buffett Kuasai Saham Bank of America

Kompas.com - 31/08/2017, 08:38 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com - Perusahaan milik miliarder dan investor kawakan Warren Buffett, Berkshire Hathaway Inc, menjadi pemegang saham terbesar Bank of America Corp.

Berkshire Hathaway telah menggunakan haknya untuk mengakuisisi 700 juta saham Bank of America. Jumlah tersebut naik tiga kali lipat dibandingkan ketika pertama kali Berkshire Hathaway berinvestasi pada Bank of America 6 tahun lalu.

Kini, Berkshire Hathaway menjadi pemegang saham terbesar bank terbesar kedua dan ketiga di AS, yakni Bank of America dan Wells Fargo.

Data Reuters, Kamis (31/8/2017) menunjukkan, Berkshire Hathaway memiliki 6,6 persen saham Bank of America dan 10 persen saham Wells Fargo.

(Baca: Warren Buffet Serang Balik Donald Trump soal Pajak)

 

Kabarnya, perusahaan investasi milik Buffett tersebut juga mengicar JP Morgan Chase & Co. Pihak Bank of America menyatakan Berkshire Hathaway mengakuisi saham dengan harga 7,14 dollar AS per lembar saham.

Pengumuman ini dilakukan setelah penutupan perdagangan di bursa saham AS. Untuk membayar saham tersebug, Berkshire Hathaway melakukan swap sebesar 5 miliar dollar AS atas saham yang dibeli pada Agustus 2011.

Saham-saham yang dimiliki Berkshire Hathaway atas Bank of America bernilai setidaknya 16,5 miliar dollar AS.

Berkshire Hathaway memiliki 90 bisnis, termasuk perusahaan asuransi kendaraan bermotor Beico, produsen es krim Dairy Queen, dan perusahaan perkeretaapian BNSF. Berkshire Hathaway berkantor pusat di Omaha, negara bagian Nebraska.

(Baca: Pertemuan IMF-Bank Dunia 2018, Bank of America Telah Pesan 200 Kamar Hotel di Bali)

Buffett mendirikan Berkshire Hathaway pada tahun 1965 silam. Miliarder ini merayakan ulang tahun ke-87 pada Rabu (30/8/2017).

"Pada tahun 2011, kami menyambut Berkshire Hathaway sebagai pemegang saham. Kami menghargai kelanjutan dukungan mereka saat ini sebagai pemegang saham terbesar kami," jelas CEO Bank of America Brian Moynihan. 

Kompas TV Empat hari sudah aktivitas nasabah dalam penggunakan mesin ATM terganggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com