Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Ada Asuransi Khusus Anak dengan Kanker

Kompas.com - 27/09/2017, 19:23 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Asuransi yang memberikan perlindungan khusus anak dengan kanker dalam pengamatan Chief Marketing Officer Tokio Marine Life Insurance Indonesia (TMLI) Sudyawi Sahlan memang belum ada. Pasalnya, asuransi jenis itu sejatinya masih termasuk bagian dari produk perlindungan dari penyakit kritis. "Perlindungan seperti itu kan meng-kover (melindungi) dari yang usia muda," tutur Sudyawi menjawab pertanyaan Kompas.com di sela-sela kegiatan TMLI menggelar kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dengan mengajak 50 anak dari Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) bermain di Jakarta, Rabu (27/9/2017).

Lebih lanjut, Sudyawi mengatakan bahwa pihaknya memulai kegiatan dengan YKAI pada Januari 2017. Waktu itu, donasi untuk YKAI datang dari inisiatif karyawan TMLI. "Jadi, perusahaan belum (berdonasi)," katanya. (Baca: Menanti Akhir Bahagia Kisah Airin)

Chief Marketing Officer Tokio Marine Life Insurance Indonesia (TMLI) Sudyawi Sahlan (kiri) dan Wakil Ketua Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) Mita Priambodo (kanan) pada Rabu (27/9/2017). YKAI memerlukan bantuan dari korporasi untuk menjalankan misi memberi perhatian pada anak dengan kanker.Kompas.com/Josephus Primus Chief Marketing Officer Tokio Marine Life Insurance Indonesia (TMLI) Sudyawi Sahlan (kiri) dan Wakil Ketua Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) Mita Priambodo (kanan) pada Rabu (27/9/2017). YKAI memerlukan bantuan dari korporasi untuk menjalankan misi memberi perhatian pada anak dengan kanker.

Sudyawi dalam kesempatan itu mengutip pakar tumor Kelly Turner yang meneliti hubungan emosi dan kanker. Menurut peneliti itu, cara terbaik melawan kanker adalah dengan banyak tertawa atau merasa bahagia. Cara seperti itu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. "Ke depannya, sebagai bentuk CSR, kami lebih berinteraksi dengan YKAI," tuturnya.

Pada kesempatan itu, Wakil Ketua YKAI Mita Priambodo mengatakan hingga kini pihaknya memberikan perhatian kepada 267 anak dengan kanker. Bentuk nyatanya adalah penyediaan perbaikan gizi, kantung darah, serta transportasi gratis. "Saat ini kami memiliki tiga mobil untuk mengantar jemput gratis anak-anak dari rumah ke rumah sakit dan sebaliknya," ucap Mita.

Tantangan orangtua yang memiliki anak dengan kanker, lanjut Mita, adalah mendapatkan obat dan kemudahan pembiayaan. YKAI memerlukan bantuan dari korporasi untuk menjalankan misi memberi perhatian pada anak-anak tersebut.

Semboyan Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI). Tantangan orangtua yang memiliki anak dengan kanker adalah mendapatkan obat dan kemudahan pembiayaan.Kompas.com/Josephus Primus Semboyan Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI). Tantangan orangtua yang memiliki anak dengan kanker adalah mendapatkan obat dan kemudahan pembiayaan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com