Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Smartfren Telecom Gelar Private Placement untuk Biaya Perbaikan Kinerja

Kompas.com - 17/10/2017, 16:10 WIB

KOMPAS.com - Program perbaikan kinerja PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) terus berlanjut. Setelah menyelesaikan penerbitan Obligasi Wajib Konversi (OWK) I dan II yang terakhir diterbitkan 24 Mei 2017, perusahaan kembali akan menerbitkan OWK III.

Mengutip prospektus perusahaan, Selasa (17/10/2017), FREN bakal menggelar penawaran umum terbatas atau private placement dengan menerbitkan OWK III. Nilai OWK III tersebut sebanyak-banyaknya mencapai Rp 15 triliun.

OWK III FREN secara keseluruhan terdiri dari empat seri. OWK Seri 1 memiliki nilai nominal Rp 500 miliar. Dalam OWK III Seri 1 itu juga mengandung beberapa seri OWK yang nantinya bisa dikonversi ke saham.

Perinciannya, sati opsi OWK III Seri 2 yang dapat dilaksanakan menjadi OWK Seri 2. Kemudian, enam opsi OWK III Seri 3 yang dapat dilaksanakan menjadi OWK III Seri 3. Terakhir, dua opsi OWK III Seri 4 yang dapat dilaksanakan menjadi OWK III Seri 4.

Seluruh OWK III selanjutnya akan dikonversi menjadi saham seri C baru yang akan dikeluarkan dari protopel FREN.

OWK III FREN memiliki bunga 0 persen setiap tahun. Adapun jangka waktu konversi OWK menjadi saham akan dilakukan selama lima tahun.

Namun, FREN perlu meminta restu pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan dilakukan pada 23 November mendatang.

Setelah rencana ini disetujui dalam RUPSLB tersebut, FREN memiliki jangka waktu selama dua tahun sejak tanggal RUPSLB guna mengeksekusi rencana private placement tersebut. (Dityasa H Forddanta)

Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Smartfren akan private placement Rp 15 triliun" pada Selasa (17/10/2017)

Kompas TV Hal ini menginisiasi Vamsi Talla, warga Amerika Serikat keturunan India untuk membuat telepon seluler tanpa baterai.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com