Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RHB Luncurkan Reksa Dana Berbasis Indeks SRI-KEHATI

Kompas.com - 08/11/2017, 12:15 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT RHB Asset Management Indonesia, perusahaan manajer investasi meluncurkan reksa dana RHB SRI-KEHATI Index Fund.

Produk reksa dana ini mengacu kepada saham-saham yang terdapat di indeks SRI-KEHATI.

Direktur Utama RHB Asset Management Indonesia, Rima Suhaimi mengatakan, indeks SRI-KEHATI berisikan saham-saham yang secara berkomitmen terhadap pelestarian lingkungan.

Terdapat 25 emiten yang tercatat ke dalam Indeks SRI-KEHATI yang salah satu diantaranya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT).

"Peluncuran RHB SRI-KEHATI Index Fund ini pada dasarnya untuk mewujudkan investasi yang tidak hanya bernilai secara materi, tetapi juga bernilai bagi bumi," ujar Rima di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (8/11/2017).

Rima mengungkapkan, indeks SRI-KEHATI juga mengalami pertumbuhan yang mengungguli Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Hingga akhir Oktober 2017, Indeks SRI-KEHATI tumbuh 17,19 persen dari awal tahun. Hasil itu, menggungguli IHSG yang tumbuh 13,39 persen.

"Lebih jauh, dalam 5 tahun terakhir, indeks SRI-KEHATI telah tumbuh sebesar 52,27 persen," ungkap dia.

Sementara itu, Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Bursa Efek Indonesia, Hamdi Hasyarbaini mengatakan, pertumbuhan Indeks SRI-KEHATI, karena ditunjang dari performa saham-saham perusahaan yang tergabung sangat bagus.

"Hal itu yang menunjang peforma reksa dana. Faktornya juga, karena produknya menarik," tutur dia.

Sekadar informasi, Indeks SRI-KEHATI telah diluncurkan sejak tahun 2009. Indeks SRI-Kehati ini dikelola oleh Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) bersama Bursa Efek Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com