Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyederhanaan Golongan Listrik, Jonan Minta PLN Survei Masyarakat

Kompas.com - 14/11/2017, 22:33 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengaku sudah meminta pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk cari tahu apa tanggapan masyarakat terhadap penyederhanaan golongan daya listrik. Hal ini dianggap perlu karena adanya pro dan kontra masyarakat terhadap penyederhanaan golongan listrik ini.

"Saya sudah minta PLN untuk membuat FGD (Focus Group Discussion) dan survei secara online," kata Jonan saat ditemui di kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2017).

Menurut Jonan, nantinya pelaksanaan survei juga akan menggandeng sejumlah portal komersial yang sering diakses oleh publik. Targetnya, maksimal dua pekan survei sudah selesai dan bisa menjadi pertimbangan para pemangku kepentingan sebelum mewujudkan rencana tersebut.

"Nanti biar PLN menjelaskan tanggapan masyarakat dulu bagaimana. Secara mayoritas, masyarakat pelanggan mau ditanya dulu," tutur Jonan.

Baca juga: Jonan Jamin Pasokan Listrik

Skema penyederhanaan daya listrik ini akan meniadakan golongan 900 VA menjadi 1.300 VA. Sedangkan golongan 1.300, 2.200, 3.500, dan 4.400 VA akan ditiadakan dan ditingkatkan menjadi 5.500 VA. Adapun untuk golongan 450 dan 900 VA yang dikenakan subsidi tidak akan ditiadakan atau tetap seperti sediakala.

Jonan juga memastikan tidak ada kenaikan tarif jika daya listriknya naik. Hitungan harga per kilowatt hour (kWh) akan mengacu pada perhitungan sebelumnya, yakni harga per kWh 900 VA untuk golongan 1.300 VA dan harga per kWh 1.300 VA untuk golongan 5.500 VA.

Kompas TV Pemerintah Kaji Ulang Proyek Listik 35.000 MW

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com