Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

60 Persen Desa Sudah Terapkan Sistem Informasi

Kompas.com - 20/11/2017, 14:00 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) sedang menggalakkan penerapan Sistem Informasi Desa (SID). Saat ini penerapan SID tersebut telah mencapai 60 persen.

"Dari 75.000 desa (di Indonesia), sekarang sudah sekitar 60 persen yang tersambung ke sistem informasi desa," ujar Direktur Pemberdayaan Industri Informatika, Septriana Tangkary di Gedung Kemenkominfo, Senin (20/11/2017).

SID sendiri merupakan sistem pengelolaan berbagai data desa, mulai dari administrasi, kependudukan, hingga soal potensi yang ada. Data tersebut kemudian bisa diolah menjadi informasi publik atau dipasok ke Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Provinsi untuk berbagai keperluan.

Menurut Septriana, SID sendiri sudah diwacanakan sejak 2013 silam. Sayangnya program tersebut baru dapat diterapkan mulai 2015 yang lalu, karena aplikasi yang dibutuhkan baru tersedia saat itu.

Baca juga: Penting, Menekan Ketimpangan Desa dan Kota!

Dalam rangka menyebarluaskan pemakaian aplikasi SID, Kemenkominfo bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes).

"Aplikasi ini sekrang dibuat berbeda-beda untuk masing-masing desa, sesuai kebutuhannya. Harapannya semua desa di Indonesia sudah terhubung menggunakan SID pada 2019 mendatang," kata Septriana.

Dia juga mengatakan proses penyebaran aplikasi SID tersebut memang membutuhkan waktu cukup lama. Pasalnya, aplikasi itu membutuhkan koneksi internet, sedangkan saat ini tidak semua desa memiliki koneksi internet yang cukup baik.

Selain itu, ada juga masalah sumber daya manusia (SDM) dan keinginan pemerintah desa yang dituju. Saat ini tidak semua desa memiliki SDM yang terampil dalam pengelolaan teknologi informatika. Ada juga desa-desa tertentu yang sudah mendapatkan SID tapi belum menerapkannya secara maksimal.

Kemenkominfo sendiri sedang mengerjakan proyek Palapa Ring yang ditarget bakal mewujudkan tulang punggung bagi koneksi internet di seluruh Indonesia, hingga ke pelosok. Selain Palapa Ring, rencananya akan ada satelit high-throughput yang bakal dipakai memancarkan internet ke daerah tertinggal lain di luar jangkauan Palapa Ring.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com