Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri BUMN: Insya Allah KA Bandara Bisa Diresmikan Presiden Sebelum Natal

Kompas.com - 28/11/2017, 19:46 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno yakin penyelesaian proyek Kereta Bandara Soekarno Hatta bakal lancar sehingga bisa mulai beroperasi pada awal pekan Desember 2017.

Rini memang baru mencoba menaiki kereta tersebut pada hari ini. Dia menggunakan Sky Train dari Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta Tangerang menuju ke Stasiun Bandara; meninjau kondisi stasiun; lalu menyimulasikan pembelian tiket dan menaiki Kereta Bandara hingga sampai di Stasiun Sudirman Baru.

"Jika melihat situasi yang ada, yaitu masih ada sedikit pembersihan, pemadatan jalur track kereta, minimal 10 hari dari sekarang kereta bandara sudah dapat diresmikan. Insya Allah KA Bandara bisa diresmikan Presiden sebelum Natal ini," terangnya saat ditemui usai meninjau persiapan Kereta Bandara Soekarno Hatta, di Stasiun Sudirman Baru, Selasa (28/11/2017).

Dia menambahkan, Kereta Bandara Soekarno Hatta menggunakan rel baru sepanjang 12 kilometer, yang membentang antara Stasiun Batu Ceper ke Stasiun Bandara.

Baca juga: Mencoba Naik Kereta Bandara Soekarno Hatta...

Kokpit Kereta Bandara Soekarno HattaYoga Hastyadi Widiartanto Kokpit Kereta Bandara Soekarno Hatta
Karena merupakan rel baru, masih ada sejumlah penyesuaian yang harus dilakukan. Beberapa di antaranya adalah memadatkan tanah di bawah rel dan menyesuaikannya agar tidak goyang ketika dilalui kereta.

Kendati demikian, menurut Rini, proyek Kereta Bandara Soekarno Hatta sudah berjalan dengan baik. Tinggal soal harga tiket saja yang belum dipastikan.

"Harga belum diputuskan, tunggu Presiden meresmikan dulu. Kami mempelajari harga transportasi dari Batu Ceper, lalu taksi dan Damri. Lalu nanti akan kami usulkan. Perhitungannya yang tidak memberatkan masyarakat, tapi juga tetap baik untuk operasional Railink," tuturnya.

Rencananya saat sudah beroperasi nanti, Kereta Bandara akan berhenti di lima stasiun yaitu Stasiun Manggarai, Stasiun Sudirman Baru, Stasiun Duri, Stasiun Batu Ceper, dan Stasiun Bandara.

Baca juga : Awal Pengoperasian Desember, Kereta Bandara Soekarno-Hatta Digratiskan

Tempat penyimpanan koper ini diletakkan sepasang di kanan-kiri masing-masing gerbong KA Bandara Soekarno HattaYoga Hastyadi Widiartanto Tempat penyimpanan koper ini diletakkan sepasang di kanan-kiri masing-masing gerbong KA Bandara Soekarno Hatta
Dalam uji coba tahap dua yang diikuti oleh Kompas.com, perjalanan dari Stasiun Sudirman Baru hingga Stasiun Bandara bisa ditempuh dalam waktu lebih dari 1 jam.

Selain Rini, uji coba Kereta Bandara kali ini juga dihadiri oleh Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin, Plt Dirut PT Industri Kereta Api (Inka) Mohamad Nur Sodiq, Dirut PT Waskita Karya (Persero), M.Choliq dan Dirut PT Bank Negara Indonesia (Persero), Achmad Baiquni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com