JAKARTA, KOMPAS.com - Bandara Internasional Lombok Praya, Nusa Tenggara Barat kembali ditutup pada, Kamis (30/11/2017). Penutupan Bandara ini akibat adanya sebaran abu vulkanik yang masuk wilayah udara bandara tersebut.
Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan atau Perum LPPNPI (AirNav Indonesia) dalam laporannya mengungkapkan bahwa sebaran abu vulkanik mengarah ke arah selatan dan tenggara.
"Terkait hal tersebut, Bandara Internasional Lombok Praya dinyatakan ditutup sebagaimana NOTAM B9033/17," ujar Direktur Utama AirNav Indonesia, Novie Riyanto, dalam laporannya, Kamis (30/11/2017).
Baca juga : Garuda Indonesia Gunakan Pesawat Wide Body untuk Rute ke Lombok
Novie mengatakan penutupan bandara tersebut berlaku sampai pukul 24.00 waktu setempat.
Sebelumnya, Bandara Internasional Lombok Praya, Nusa Tenggara Barat sempat ditutup pada Senin (27/11/2017) malam.
Namun, sejak Selasa (28/11/2017) pagi sekitar pukul 05.58 Wita kembali beroperasi dan seluruh aktivitas di bandara berjalan normal.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.