Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riset Pasar, Syarat untuk Kembangkan Bisnis Lebih Luas

Kompas.com - 02/12/2017, 18:27 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com – Riset pasar adalah salah satu syarat pengembangan bisnis berbagai usaha menjadi lebih luas. Apalagi, jika hal itu disetarakan dengan jumlah konsumen Indonesia yang setara dengan jumlah penduduk Indonesia, 250 juta lebih.

Laman cermati.com menunjukkan riset pasar ada kaitannya dengan ekspansi pasar. Hal ini akan membuat bisnis tidak terkesan jalan di tempat dan itu-itu saja.

Di zaman digital seperti saat ini, riset pasar bisa dilakukan melalui media sosial. Cara ini adalah tawaran kemudahan bagi pelaku bisnis.

Pasar, sebagaimana catatan Vice President Director PT David Roy Indonesia Eliawati Erly yang diterima Kompas.com, hari ini, selalu berkembang. “Salah satunya adalah tren gaya hidup,” tuturnya sembari memperkenalkan varian selai kacang premium Dale’s Farm yang terbaru yang didistribusikan oleh perusahaannya itu.

Menurut Eliawati, dalam perjalanan pengalamannya, konsumen Indonesia saat ini kembali kepada makanan alami. “Makanan alami adalah makanan yang meminimalkan zat preservatif, gula, dan pewarna,” tuturnya.

“Mulai kembali lagi ke masa lalu, ada yang namanya jus, yogurt, makannya sayuran, salad, atau zaman dulu gado-gado waktu orang tua kita,” katanya lagi.

“Riset kami juga menemukan pentingnya mengonsumsi makanan sehat yang tetap enak di lidah dan sesuai selera Indonesia,” imbuhnya.

Soal produk terbaru, lanjut Eliawati, pihaknya menghadirkan dua varian rasa yakni smooth dan crunchy.

Selain itu, produk selai kacang tersebut diklaim  sehat serta tidak mengandung zat preservatif. Lantas, ada komposisi kacang dipanggang ditumbuk, dikasih garam dan gula sedikit, tambahan dengan minyak kacang dan minyak palem. “Masing-masing 50 persen-50 persen,” katanya sambil menambahkan bahwa produk tersebut sudah tersedia di gerai ritel modern.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com