Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2018, Dua Proyek Infrastruktur Besar Ditargetkan Rampung

Kompas.com - 15/12/2017, 13:15 WIB
Nurandini Alya Sam

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Badan Perencanaan Nasional (Bapennas), Bambang Brodjonegoro mengatakan bahwa pada 2018 investasi di bidang infrastruktur akan memasuki tahapan akhir.

Hal tersebut disampaikan Bambang dalam "Outlook Pasar Modal 2018" di Bursa Efek Indonesia, Jakarta pada Kamis (14/12/17).

Tahapan akhir ini bisa berarti dua hal, yaitu investasi pada infrastruktur akan menurun karena beberapa proyek besar telah berada di tahapan akhir atau bisa saja berarti bahwa akan ada proyek besar baru yang akan dilakukan.

Bambang juga menambahkan bahwa dua proyek besar yang kemungkinan akan selesai pada tahun 2018 adalah transjawa yang akan menghubungkan Surabaya dan Jakarta serta bandara Kertajati yang terdapat di Majalengka.

Baca juga : Apa yang Terjadi jika Investasi SDM dan Infrastruktur Tak Dilakukan Sekarang?

Untuk transjawa sendiri diperkirakan akan selesai pada akhir 2018 karena menurut Bambang bahwa hal itu telah menjadi komitmen bersama.

"Sudah ada komitmen dan sudah ada kesepakatan bahwa Jakarta surabaya harus sudah terhubung dengan jalan tol pada akhir 2018 nanti," ujar Bambang.

Untuk bandara Kertajati sendiri, ditargetkan akan bisa beroperasi pada Juni 2018. Bambang menambahkan bahwa bandara ini lebih luas dari bandara Soekarno Hatta selain itu bandara ini memiliki 3 runway yang meskipun pada awal pengoperasinnya baru bisa menggunakan satu runway.

Selain 2 proyek yang disebutkan di atas, Bambang juga mengatakan bahwa sebenarnya proyek Mass Rapid Transit (MRT) akan selesai pada tahun 2018, namun untuk penggunaannya baru bisa digunakan pada maret 2019.

"MRT sendiri sudah bisa digunakan untuk trial ASEAN Games pada 2018, namun baru bisa digunakan untuk umum pada Maret 2019," jelas Bambang.

Dari banyaknya proyek infrastruktur yang akan selesai membuat Bambang berharap banyak kepada proyek infrastruktur di Indonesia.

Kompas TV Jajaran direksi selalu memonitor perkembangan proyek setidaknya seminggu sekali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com