Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Bisnis Iklan Baris Digital dan Prospeknya di Indonesia

Kompas.com - 17/12/2017, 21:46 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu kegiatan e-commerce atau e-dagang di Indonesia yaitu iklan baris digital, diyakini akan semakin berkembang beberapa tahun ke depan. Banyak perusahaan rintisan atau startup yang kini melayani iklan baris digital. 

Salah satu pemain iklan baris digital di Indonesia, OLX, menceritakan alasan mengapa bisnis tersebut akan cemerlang di tengah pesatnya perkembangan teknologi saat ini.

Chief of Operation and Data Science Officer OLX, Doan Siscus Lingga, menjelaskan saat ini masih terjadi tren perubahan bisnis iklan baris, dari yang awalnya banyak melalui media cetak, beralih ke platform digital. Kebutuhan akan iklan baris akan selalu ada, namun bentuknya saja yang kini berbeda dengan model konvensional beberapa tahun lalu.

Baca juga : Go-Jek Gandeng 3 Startup Fintech untuk Perkuat Layanan Go-Pay

"Ada kebutuhan dari pengguna internet maupun non-internet akan layanan iklan baris yang lebih simpel," kata Doan dalam wawancara dengan Kompas.com pada Rabu (6/12/2017) lalu.

Kebutuhan ini dilihat sebagai potensi oleh OLX. Selain kebutuhan akan iklan baris, angka pengguna internet di Indonesia yang makin meningkat dari hari ke hari membuat bisnis seperti OLX berkembang pesat.

Doan menuturkan, dari data terakhir yang pihaknya himpun, setidaknya ada 20 juta orang lebih yang menggunakan OLX setiap bulan untuk beriklan maupun mencari barang bekas. Selain itu, setiap bulannya muncul rata-rata 1 juta pengguna baru yang membuat iklan baris, berikut 3,5 juta iklan baris yang bermunculan setiap bulannya.

Chief of Operation and Data Science Officer OLX, Doan Siscus Lingga, saat diwawancara di kantor OLX, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2017).KOMPAS.com / ANDRI DONNAL PUTERA Chief of Operation and Data Science Officer OLX, Doan Siscus Lingga, saat diwawancara di kantor OLX, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2017).
Adapun barang-barang yang sering diincar oleh pengguna melalui OLX paling besar adalah alat elektronik atau gawai, diikuti dengan sepeda motor, alat olahraga dan hobi, serta mobil. Untuk kendaraan, tidak hanya unitnya saja yang diperjualbelikan, melainkan juga dengan suku cadang dan aksesoris pendukung lainnya.

Doan juga mengutip hasil penelitian dari lembaga yang merupakan pihak ketiga, CAN Research, yang mengatakan tahun 2020 menjadi puncak dari bisnis iklan baris digital. Dalam arti, jumlah pengguna yang bermunculan akan jauh lebih banyak dan pemain di bidang itu, seperti OLX, harus melakukan inovasi untuk melayani tingginya kebutuhan tersebut.

Baca juga : Polisi Tangkap Penipu Bermodus Jual Mobil di Situs OLX

"Sinyal ini memberi kami afirmasi bahwa yang kami lakukan di Indonesia, dari kacamata bisnis dan pelayanan pengguna itu benar," tutur Doan.

Sebagai pemain bisnis iklan baris digital, OLX tidak memungut biaya dari setiap transaksi yang terjadi antara penjual dan pembeli yang bertemu di platform tersebut.

Pendapatan OLX salah satunya berasal dari fitur-fitur berbayar yang ditawarkan, dengan keuntungan penjual bisa dibantu iklannya lebih sering terlihat sehingga harapannya barang bisa cepat laku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com