Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendag Gandeng Swasta Gelar Pasar Murah

Kompas.com - 18/12/2017, 13:49 WIB
Nurandini Alya Sam

Penulis

SOLO, KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) kembali memfasilitasi swasta dalam menyelenggaraan pasar murah jelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Kemendag mengawalinya di empat kota di Jawa Tengah yaitu Solo, Sukoharjo, Boyolali, dan Klaten yang dilaksanakan pada tanggal 15-17 Desember 2017.

“Kita harapkan dengan adanya pasar murah ini dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan bahan kebutuhan pokok (bapok) menjelang Natal 2017 dan Tahun Baru 2018,” ujar staf khusus Menteri Perdagangan Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Peningkatan Sarana Perdagangan, Eva Yuliana melalui rilis yang diterima Kompas.com.

Di Jawa Tengah, pasar murah diadakan di 6 lokasi yaitu GKJ Danukusuman dan GKJ Kerten di Solo, GKJ Sabdo Mulyo di Sukoharjo, GKJ Ampel di Boyolali, serta Gereja Paroki Santo Yusup dan Gereja Paroki Maria Diangkat ke Surga di Klaten.

Secara nasional ada 125 titik lokasi pasar murah dan diprioritaskan di daerah dengan jumlah penduduk yang merayakan Natal 2017.

Eva mengatakan bahwa pelaksanaan pasar murah akan diprioritaskan di daerah yang penduduknya mayoritas merayakan Natal dan Tahun Baru.

Pasar murah kali ini, Kemendag memfasilitasi Arthagraha Peduli menyalurkan dana corporate social responsibility (CSR)-nya kepada masyarakat dalam bentuk bapok dengan harga terjangkau.

Pada pasar murah disediakan 500 paket bapok seharga Rp 100 ribuan yang dijual kepada masyarakat separuh harga senilai Rp 50 ribu. Nantinya hasil penjualan paket murah tersebut akan disumbangkan kembali kepada gereja setempat sehingga dapat bermanfaat untuk warga sekitar.

Eva menambahkan bahwa Keemendag ingin hasil penjualan paket bapok dapat dipergunakan langsung oleh gereja sehingga bermanfaat untuk warga sekitarnya.

"Tentunya kami juga ingin masyarakat dapat merayakan Natal dan menyambut Tahun 2018 dengan khidmat.” pungkas Eva.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com