Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

110 Juta Pelanggan Telah Registrasi Ulang Kartu SIM Prabayar

Kompas.com - 20/12/2017, 13:47 WIB
Nurandini Alya Sam

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) mengumumkan jumlah masyarakat yang telah melakukan registrasi kartu prabayar.

Per tanggal 20 Desember 2017, jumlah pelanggan yang telah melakukan registrasi kartu SIM prabayar mencapai 110 juta.

Hal tersebut diumumkan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Ahmad M Ramli dalam Paparan capaian kinerja PPI di Jakarta, Rabu (20/12).

Ramli mengucapkan terima kasih kepada pelanggan yang telah melakukan registrasi ulang menggunakan nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor kartu keluarga (KK).

Ramli juga mengimbau kepada masyarakat yang belum melakukan registrasi ulang agar segera melakukan registrasi tersebut sebelum 28 Februari 2018.

Baca juga: Kebijakan Registrasi Kartu SIM Prabayar Rugikan Pengusaha Seluler?

Di tempat yang sama, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan, aturan ini bertujuan bukan hanya untuk meningkatkan keamanan pengguna seluler, melainkan juga membuat industri yang lebih sehat ke depannya.

Rudiantara menambahkan, Kemenkominfo terus mendorong registrasi ulang kartu SIM karena ingin menyehatkan industri.

Menurutnya, setiap tahun industri seluler menjual 500 juta kartu SIM. Padahal, yang jadi pelanggan tidak lebih dari 100 juta.

“Jadi, ada behaviour pelanggan yang suka berganti kartu SIM dan dari operator yang terus mengundang para pelanggan agar terus membeli kartu SIM. Selain masalah keamanan, juga agar industri ini lebih sehat,” tambah Rudiantara.

Kompas TV Wajib, Registrasi Ulang Kartu Prabayar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com