Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nelayan Trenggalek Nikmati Melimpahnya Tangkapan Ikan

Kompas.com - 21/12/2017, 07:30 WIB
Bambang P. Jatmiko

Penulis

KOMPAS.com - Hasil tangkapan ikan para nelayan di Trenggalek melimpah dalam beberapa waktu belakangan ini. Hanya dengan menggunakan jaring tarik, para nelayan bisa mendapatkan ikan lebih dari 1 ton.

Perencana Muda di Pusat Riset kelautan Kementerian Kelautan dan Perikanan Indra Hermawan menuturkan melimpahnya tangkapan ikan di wilayah Trenggalek tidak lepas dari kebijakan yang dijalankan, yakni pelarangan pengoperasian kapal 30 gross ton (GT) ke atas.

“Dikarenakan kebijakan 30 GT tidak melaut, maka nelayan kecil dengan jaring biasa yang ditarik langsung dari pinggir pantai, bisa dengan mudah memperoleh ikan,” jelasnya kepada Kompas.com, Rabu (20/12/2017).

Menurut Indra, ikan-ikan tersebut tidak masuk dalam tempat pelelangan ikan (TPI), namun langsung dijual ke masyarakat.

Baca juga : KKP Tegaskan, 1 Januari 2018 Tak Ada Lagi Nelayan Gunakan Cantrang 

Sementara itu, pengepul ikan di Trenggalek Kresno Wahyu Arianto membenarkan bahwa dalam beberapa waktu terakhir ini jumlah ikan yang ditangkap nelayan cukup banyak.

Dengan menggunakan jaring tarik, nelayan bisa memperoleh sekitar 15 keranjang ikan. Di mana satu keranjang rata-rata berbobot sekitar 1 kuintal.

“Jadi bisa dihitung, setiap kali menarik jaring, berapa banyak ikan yang diperoleh,” jelas Arie, panggilan akrabnya.

Dia menuturkan jumlah ikan sebanyak itu didapat nelayan dalam kondisi cuaca yang kurang bersahabat seperti pada Desember ini. Di waktu-waktu lain ketika cuaca bagus, jumlah tangkapan ikan bisa lebih banyak lagi.

“Bulan-bulan kemarin, bisa lebih banyak ikan yang ditangkap. Untuk sekarang, cuacanya sedang kurang bagus,” jelas dia.

Kompas TV Harga ikan di pasar tradisional pun mengalami kenaikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com