Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berencana Akuisisi Banyak Perusahaan, Telkom Cari Pinjaman 1 Miliar Dollar AS

Kompas.com - 12/01/2018, 13:39 WIB

KOMPAS.com - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) atau Telkom dikabarkan berencana melakukan akuisisi sejumlah perusahaan pada tahun ini.

Untuk memuluskan rencana tersebut, Telkom berencana mencari pinjaman bank hingga 1 miliar dollar AS. 

Hal ini dikatakan oleh sumber yang mengetahui transaksi tersebut, seperti dilansir dari Globalcapital.com.

Menurut keterangan sumber, Telkom juga akan memberikan fleksibilitas kepada pihak kreditur, dengan pilihan tenor pinjaman satu tahun atau tiga tahun.

Direktur Keuangan Telkom Harry M. Zen enggan memberikan konfirmasinya terkait hal ini. Namun, manajemen memastikan jika proses akuisisi atas sejumlah perusahaan masih berlanjut.

Baca juga : Mengintip Rencana Aksi Telkom Tahun Depan

 

"Masih ada sekitar 10 (target akuisisi) yang masih dalam proses due diligence," ujar David Bangun, Direktur Digital and Strategic Portofolio Telkom kepada KONTAN saat dimintai konfirmasinya belum lama ini.

Seperti diketaui, perusahaan telekomunikasi pelat merah ini sebelumnya sudah merealisasikan beberapa akuisisi. Salah satunya akuisisi 60 persen saham PT Nutech Integrasi.

Nilai transaksi yang dilakukan melalui anak usaha Telkom, yakni PT Multimedia Nusantara (Telkom Metra), sebesar Rp 24 miliar. Nutech merupakan perusahaan ketiga yang diakuisisi Telkom di 2017.

Sebelumnya, melalui anak usahanya, PT Sigma Cipta Caraka (Telkomsigma), Telkom mengakuisisi 60 persen saham PT Bosnet Distribution Indonesia. Ini adalah perusahaan yang bergerak di sektor fast moving consumers goods ICT Solutions.

Usai mengakuisisi Bosnet, perseroan kembali mengakuisisi perusahaan satelit asal Malaysia. Anak usaha lain, PT Telkom Indonesia Internasional (Telin), membeli mayoritas saham TS Global Network Sdn Bhd (TSGN).

TS Global merupakan perusahaan penyedia layanan VSAT terbesar di Malaysia, yang memiliki pelanggan korporasi dari berbagai industri. Di antaranya perkebunan, pertambangan, pemerintahan dan perbankan. TSGN juga memiliki perusahaan afiliasi di Brunei dan Myanmar.

Negosiasi untuk akuisisi lainnya masih berlanjut. Beberapa di antaranya juga sudah ada yang masuk dalam tahapan terakhir.

Tahun ini Telkom berupaya mengembangkan ekosistem digital. Untuk membiayai ekspansi itu, perseroan mengalokasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) 2018 berkisar 25 persen dari proyeksi pendapatan perseroan.

Pendapatan perseroan pada 2018 diprediksi meningkat dibandingkan pencapaian 2017. (Dityasa H Forddanta)


Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Telkom mencari pinjaman bank US$ 1 miliar untuk akuisisi" pada Jumat (12/1/2018)

Kompas TV Menurut lembaga konsultan Lockheed Martin, satelit Telkom 1 sudah harus pensiun di 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber



Terkini Lainnya

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com