Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendag: Beras Impor Sampai di Konsumen Januari-Februari 2018

Kompas.com - 12/01/2018, 17:55 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memastikan beras impor sebanyak 500.000 ton dari Thailand dan Vietnam dapat diterima dan dinikmati masyarakat pada akhir Januari hingga awal Februari 2018.

Kebijakan impor beras ini dilakukan setelah Kementerian Perdagangan mendapati stok beras menurun dan terjadi lonjakan harga beras di pasaran, khususnya untuk beras medium.

"(Beras) sampai di konsumen sekitar Januari sampai Februari masuknya," kata Enggar saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Jumat (12/1/2018).

Menurut Enggar, kebijakan impor beras ini memiliki dasar yang kuat, yaitu melihat kebutuhan masyarakat dan harga beras medium yang naik hingga di kisaran Rp 13.000.

Jenis beras yang diimpor pun adalah beras khusus yang tidak ditanam di dalam negeri, serta berlandaskan pada Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 1 Tahun 2018.

Nantinya, beras impor dari Thailand dan Vietnam tersebut akan diimpor oleh PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) selaku BUMN. Ketentuan dalam Permendag 1/2018 mengatur pihak yang diperbolehkan mengimpor beras adalah BUMN.

Adapun untuk harga jual beras impor nanti, Enggar memastikan akan dilepas dengan harga beras medium Rp 9.450 per kilogram untuk wilayah Jawa dan Sumatera Selatan dan Lampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com