Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasa Teknisi AC Profesional Makin Dibutuhkan, Ini yang Harus Dilakukan

Kompas.com - 09/02/2018, 17:46 WIB
Josephus Primus

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Harus diakui, jasa teknisi profesional pendingin udara (AC) semakin dibutuhkan di Indonesia. Catatan laman Kompas.com menunjukkan, pekerjaan bidang ini membutuhkan pengakuan untuk semakin, khususnya, menambah daya saing sumberdaya manusia (SDM) sekaligus menjaga lingkungan udara tetap lestari. (Baca: Teknisi AC Harus Punya Sertifikat)

Adalah Wakil Presiden Direktur Panasonic Gobel Indonesia (PGI) Tadaharu Taguchi yang juga mengatakan bahwa Panasonic selalu berupaya ikut serta mengembangkan sumberdaya manusia. "Terutama di Indonesia," katanya dalam rilis yang diterima Kompas.com hari ini dalam hubungannya dengan peringatan 100 tahun berdirinya Panasonic di Jepang.

Informasi dari PGI melalui Tadaharu Taguchi menunjukkan bahwa PGI menyelenggarakan  Air Conditioner Technical Competition (ACTC) di Jakarta.Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan memberikan sertifikasi untuk para teknisi AC di Indonesia agar menjadi teknisi AC yang profesional dan sesuai dengan kebutuhan industri.

"Kegiatan ini juga mampu menciptakan lapangan kerja yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan Industri elektronik, terutama produk AC,” imbuhnya.

Pelatihan

Informasi dari Manager Service Department PGI Selviah Baladraf  menunjukkan bahwa setahun silam, PGI melakukan seleksi terhadap 5.500 peserta pelatihan AC. Mereka terdiri dari teknisi Panasonic, diler, teknisi resmi dan teknisi independen.

Dari jumlah itu, 30 peserta terbaik masing-masing area akan menjadi peserta ACTC yang penilaiannya dilakukan oleh LSP – EI Yayasan Matsushita Gobel di bawah pengawasan BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi). Seluruh peserta yang terpilih akan mendapatkan sertifikat kompetensi profesi bagi tenaga kerja yang dikeluarkan BNSP. Tak cuma itu, pemenang kompetisi ini akan mendapatkan hadiah uang tunai serta perangkat kerja.

Selain mengadakan kompetisi dan sertifikasi untuk teknisi AC, Panasonic juga akan menyelenggarakan pelatihan Panasonic Air Conditioning Training Centre (PACT) di kota-kota besar yang tersebar di Indonesia. Pelatihan ini akan memiliki kurikulum yang disesuaikan dengan standar dari Panasonic.

Dengan kegiatan pelatihan PACT ini, kualitas sumber daya teknisi Indonesia akan semakin bersaing dengan teknisi lain di luar negeri. Kegiatan ini pun serta merupakan aksi nyata dari prinsip PGI yaitu utamakan berbakti pada negara melalui industri, utamakan kerja sama dengan keselarasan, dan utamakan menyesuaikan diri dengan kemajuan jaman.

Lantas, catatan dari Heribertus Ronny, Assistant General Manager Air Conditioner PGI, menunjukkan PACT dilakukan pada 19 kota untuk pelatihan penginstal (training installer) dan juga 6 kota untuk pelatihan konsultan.

Kegiatan PGI yang terkait dengan AC adalah dukungan pada sekolah kejuruan teknisi refrigerasi. Sampai dengan 2020, PGI mematok target jumlah peserta pelatihan hingga 20.000 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com