JAKARTA, KOMPAS.com - Pengusaha Erick Thohir sempat dikabarkan tertarik untuk mengambil alih Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera.
Akan tetapi, ternyata Erick memutuskan untuk mengurungkan minat tersebut karena alasan bisnis.
Dengan demikian, Erick menyangkal kabar minat dirinya akan masuk ke AJB Bumiputera.
Menurut pendiri Mahaka Group tersebut, asuransi adalah bisnis yang rumit.
Baca juga : Erick Thohir Bantah Soal Pencucian Uang di Inter Milan
"Ketika pertama kali diajak, saya tertarik, saya pelajari, tapi lama-kelamaan saya rasa bukan expert (ahli)-nya (di bisnis asuransi)," kata Erick dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (8/3/2018).
Erick mengaku, dirinya hanya menjajaki peluang untuk masuk ke AJB Bumiputera.
Namun demikian, kemudian dirinya memutuskan untuk mundur karena tidak memiliki keahlian pada bisnis asuransi.
Selain itu, Erick pun mengaku ia saat ini masih berkonsentrasi untuk pelaksanaan pesta olahraga Asian Games yang akan berlangsung 18 Agustus hingga 2 Semptember 2018 mendatang.
Baca juga : Restrukturisasi AJB Bumiputera Tak Jelas, Presiden Jokowi Disomasi
Erick sendiri merupakan Ketua Panitia Asian Games 2018.
Proses penyelamatan
AJB Bumiputera berlangsung sejak Oktober 2016 silam.
Kemudian, pada September 2017, nama Erick bersama konsorsium sempat disebut bakal masuk untuk menyuntikkan dana.
Baca juga : OJK Siapkan AJB Bumiputera Kembali Jual Produk Asuransi
AJB Bumiputera pun telah beroperasi kembali setelah sempat direstrukturisasi.
Proses restrukturisasi dilakukan oleh Pengelola Statuter yang ditunjuk oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) karena kinerja keuangan AJBB terpuruk dalam beberapa tahun terakhir.