Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wings Air Buka Penerbangan Pontianak-Miri Malaysia

Kompas.com - 15/03/2018, 15:34 WIB
Pramdia Arhando Julianto,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.comMaskapai penerbangan berbiaya rendah atau Low Cost Carrier (LCC) Lion Air Group melalui anak usahanya Wings Air melakukan ekspansi bisnis dengan membuka rute baru internasional.

Adapun rute internasional yang dibuka kali ini rute penerbangan Pontianak, Kalimantan Barat menuju salah satu kota di Serawak, Malaysia yaitu Miri.

Pembukaan rute internasional ini menyusul pembukaan rute internasional sebelumnya dari Pontianak menuju Kuching, Sarawak, Malayisa pada Januari 2018 lalu.

"Wings air mulai mengoperasikan rute (Pontianak-Miri) pada 15 Maret 2018 dengan jadwal regular dengan satu kali penerbangan perharinya," ujar Managing Director Lion Air Group Daniel Putut di Bandara Internasional Supadio, Pontianak, Kamis (15/3/2018).

Baca juga: Cuaca Buruk, Sejumlah Penerbangan Lion Air Group Terganggu

Adapun jadwal penerbangan Pontianak-Miri akan berangkat dari Bandar Udara Supadio, Pontianak pada pukul 15.30 Waktu Indonesia Barat (WIB) dan tiba di Miri pada pukul 18.20 waktu setempat.

Sementara penerbangan sebaliknya akan di jadwalkan berangkat dari Bandar Udara Miri pada pukul 18.50 dan tiba di Pontianak pada pukul 19.40 (WIB).

Daniel menambahkan, dengan terbukanya akses dari Pontianak menuju Miri ataupun sebaliknya, konsumen bisa mendapatkan perjalanan dengan waktu yang lebih efisien, sebab durasi jarak tempuh hanya sekitar 2 jam jika dibandingkan dengan jalur darat yang memakan waktu sekitar 16 jam.
"Harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau yang dimana untuk satu kali perjalanan Rp 700.000," ungkap Daniel.

Selain itu, pembukaan rute internasional ini juga upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi kedua wilayah.

“Pasar Indonesia merupakan pasar yang sangat penting bagi Sarawak, baik ke Kuching maupun Miri," ungkap Mary Wan Mering, Pelaksana CEO Sarawak Tourism Board.

Pihaknya berharap rute ini dapat memiliki keterisian penumpang yang baik, dan tidak menutup kemungkinan untuk kedepannya frekuensi penerbangan perharinya dapat bertambah sehingga dapat menampung tingginya minat penumpang khususnya pada rute Pontianak menuju Miri maupun sebaliknya.

"Hal ini juga dilakukan untuk terus menjaga hubungan baik bilateral antara negara Indonesia dan Malaysia sebagai salah satu negara yang terus berkembang khususnya di Asia Tenggara," sebutnya.

Dalam pengoperasiannya, Wings Air akan menggunakan armadanya dengan tipe ATR 72-600 yang dapat menampung 72 penumpang.

Saat ini Wings Air telah terbang ke lebih dari 108 destinasi baik domestik maupun internasional dengan frekuensi mencapai 351 penerbangan per hari dengan jenis pesawat ATR 72-500 dan 600 sebanyak 54 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com