Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hubungan Saudi dan Iran Memanas, Prospek Emas Antam Masih Cerah

Kompas.com - 20/03/2018, 21:00 WIB
Aprillia Ika

Editor

KOMPAS.com - Kondisi geopolitik yang memburuk diperkirakan mampu membawa sentimen positif terhadap pergerakan harga emas di pasar spot. Kenaikan harga emas global bisa turut mengangkat harga emas batangan.

Dengan demikian, kenaikan harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) diyakini masih terus berlanjut.

"Setelah FOMC, isu geopolitik akan mendominasi pergerakan harga emas," ujar Alwy Assegaf, analis PT Global Kapital Investama Berjangka seperti dikutip dari Kontan.co.id, Selasa (20/3/2018).

Salah satu sentimen datang dari ketegangan geopolitik adalah memanasnya hubungan antara Iran dan Arab Saudi.

Baca juga : Melonjak 110 Persen, Antam Raup Laba Bersih Rp 136 Miliar

Beberapa waktu lalu, Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammad bin Salman mengatakan pihaknya akan mengembangkan senjata nuklir jika Iran melakukan hal tersebut.

Jika benar terjadi, maka ketegangan geopolitik akan meningkat dan mendorong permintaan emas sebagai aset lindung nilai.

Dalam perhitungan Alwy, pada akhir kuartal I-2018, harga emas Antam mampu menguat pada kisaran Rp 628.000-Rp 650.000 per gram. Penguatan tersebut juga akan diikuti oleh harga jual kembali alias buyback yang diperkirakan naik ke Rp 585.000 per gram.

Alwy memprediksi harga emas akan berada di kisaran Rp 640.000-Rp 650.000 per gram pada Rabu (21/3/2018), sementara sepekan kedepan bergerak di kisaran Rp 635.000-Rp 650.000 per gram.

Baca juga : Dollar AS Menguat, Harga Emas Malah Redup

Sedangkan, Deddy Yusuf Siregar, analis PT Asia Tradepoint Futures memperkirakan, apabila pada kuartal II-2018, harga emas spot bisa menembus level 1.365 dolar AS per ons troi, maka emas antam juga bisa terangkat ke level Rp 650.000 per gram. Kemudian harga buyback bisa ke level Rp 600.000 per gram.

"Kalau untuk jangka pendek, emas Antam akan bergerak di rentang Rp 600.000-Rp 645.000 per gram," prediksinya.

Mengutip situs www.logammulia.com pada Selasa (20/3/2018), harga jual emas Antam naik 0,31 persen ke level Rp 643.000 per gram dan harga buyback naik 0,35 persen menjadi Rp 573.000 per gram. (RR Putri Werdiningsih )

Berita ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul Geopolitik memanas, prospek emas Antam masih bullish pada Selasa (20/3/2018)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com