Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Gandeng Perguruan Tinggi untuk Perdalam Pasar Keuangan Syariah

Kompas.com - 02/05/2018, 20:14 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Palupi Annisa Auliani

Tim Redaksi


SEMARANG, KOMPAS.com
Bank Indonesia menggandeng berbagai pihak untuk menyusun dan mendalami roadmap pengembangan ekonomi dan pasar keuangan syariah. Salah satu yang digandeng adalah perguruan tinggi dan kalangan akademis.

"Kita ajak juga pelaku ekonomi syariah, peneliti, untuk hadir dan memperkenalkan ekonomi syariah," ujar Gubernur BI Agus Martowardojo di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (5/2/2018).

Selain menggandeng kampus dan akademisi, BI juga mengajak Kementerian Agama serta Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi untuk upaya pendalaman pasar lewat ceruk ekonomi syariah ini.

Sebagai langkah pengembangan itu, BI fokus pada tiga hal, yaitu pilar pemberdayaan ekonomi syariah; pilar pendalaman pasar keuangan syariah; dan pilar riset, asesmen, serta edukasi ekonomi dan keuangan syariah.

Baca juga: 5 Hal Penting agar Indonesia Jadi Pusat Keuangan Syariah Dunia

Pilar pemberdayaan difokuskan pada pengembangan sektoral usaha syariah. Kelompok usaha syariah baik mikro, kecil, menengah, maupun lembaga pendidikan Islam diajak ikut serta melakukan program pemberdayaan ekonomi.

Adapun pilar pendalaman pasar dilakukan dengan meningkatkan dan mengelola likuiditas serta pembiayaan syariah. Pilar ini juga bakal melakukan sinergitas dengan zakat, infak, sedekah, dan wakaf.

"Untuk pendalaman pasar, BI juga kerja sama dengan Islamic Development Bank (IDB), Baznas, dan Badan Wakaf Indonesia, melakukan program pengembangan kerangka governance sektor keuangan sosial syariah," papar Agus.

Sementara itu, untuk riset dan edukasi dilakukan dengan penyediaan sumber daya andal, profesional, dan berdaya saing internasional. Untuk menciptakan sumber das yang andal, BI akan turut serta menyediakan buku referensi dan buku ajar untuk memperkaya kurikulum studi ekonomi dan keuangan syariah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com