GORONTALO, KOMPAS.com—Sebanyak 70.150 ton jagung asal Gorontalo telah diekspor ke Filipina. Jumlah ini melebihi target yang dipatok triwulan sebelumnya yang mencapai angka 57.000 ton.
“Dalam waktu 3 bulan target ekspor jagung Gorontalo sudah dilewati, kami apresiasi tinggi prestasi ini,” kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, di Gorontalo, Jumat (4/5/2018).
Ekspor jagung yang disaksikan Amran ini dilakukan dari gudang milik perusahaan Gorontalo Pangan Lestari di Desa Yosonegoro, Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo.
Pada kesempatan itu Amran Sulaiman memuji kerja keras Pemerintah Provinsi Gorontalo yang berusaha memenuhi janjinya untuk mengekspor jagung.
Atas keberhasilan tersebut, Menteri Pertanian menyatakan akan menaikkan target ekspor jagung dua kali lipat menjadi 150.000 ton. Bila terwujud, kata dia, Gorontalo akan menjadi penyumbang terbesar ekspor jagung nasional yang pada tahun ini ditargetkan 500.000 ton.
Pada pelepasan ekspor jagung ini, Amran Sulaiman mengatakan kepada pemerintah Gorontalo, Presiden Joko Widodo menginstruksikan dua hal yang dapat mengangkat kesejahteraan petani, yaitu ekspor dan investasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.