Sektor Jasa Paling Banyak Serap Tenaga Kerja Asing

JAKARTA, KOMPAS.com - Total tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia selama 2017 sebesar 85.974 orang. Jumlah tersebut lebih besar jika dibandingkan tahun sebelumnya, yakni sebesar 89.375 TKA.

Besaran tenaga kerja di masing-masing sektor tergantung kebutuhan di bidang tersebut. Berdasarkan data Kementerian Ketenagakerjaan, TKA paling banyak diserap di sektor usaha jasa. Selama 2017, sebanyak 52.633 tenaga kerja asing bekerja di sektor jasa.

"Jenis usaha yang paling banyak menggunakan TKA adalah sektor jasa yakni 52.633," ujar Kepala Biro Humas Kemnaker Sahat Sinurat kepada Kompas.com, Jumat (18/5/2018).

Dibandingkan dengan data 2016, jumlah TKA di sektor jasa meningkat dari sebelumnya, yakni 48.174 orang.

Sektor usaha kedua yang banyak ditempati tenaga kerja asing yakni sektor industri. Pada 2017, sebanyak 30.625 TKA dipekerjakan di sektor tersebut. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan TKA industri tahun lalu sebesar 29.409 orang.

Sektor ketiga di mana TKA bekerja yakni di bidang pertanian dan maritim pada 2017 sebanyak 2.716. Jumlahnya jauh lebih kecil dibandingkan dua sektor lainnya.

Pada 2016, jumlah pekerja asing sektor pertanian dan maritim lebih kecil, yaitu 2792 orang.

Dari data yang dihimpun Kementerian Ketenagakerjaan sejak 2007, sektor jasa selalu paling banyak menyerap tenaga asing. Jumlahnya pun terus bertambah dari tahun ke tahun. Sebagai perbandingan, pada 2007, Indonesia mempekerjakan 18.207 asing di sektor jasa, 13.437 di sektor industri, dan 1.274 di sektor pertanian dan maritim. Pada tahun tersebut, total TKA sebesar 32.918. orang.