Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilot dan Karyawan Garuda Tak Mogok Saat Libur Lebaran 2018

Kompas.com - 02/06/2018, 14:40 WIB
Mutia Fauzia,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Pilot Garuda (APG) dan Serikat Karyawan Garuda (Sekarga) yang tergabung dalam Serikat Bersama PT Garuda Indonesia (Persero), Tbk (GIA) menyatakan aksi mogok kerja tidak dilakukan saat momentum penting konsumen, seperti libur Lebaran 2018.

Mereka bersikukuh untuk mogok kerja di lain waktu meski berbagai pihak mendesak agar mereka membatalkannya.

Ketua Umum Sekarga, Ahmad Irfan Nasution, mengatakan perwakilan serikat pekerja akan menginformasikan rencana aksi ke masyarakat 7 hari sebelum mogok kerja dilakukan.

"Keputusan tersebut diambil karena kami sudah menghitung dan mempertimbangkan dengan sangat cermat bahwa jika keputusan mogok harus diambil, maka kegiatan tersebut pasti tidak bertepatan dengan momen krusial para konsumen," kata Ahmad Irfan Nasution melalui siaran tertulis kepada Kompas.com, Sabtu (2/6/2018).

(Baca: Pilot Garuda Ancam Mogok Kerja, Ini Alasannya)

Mogok kerja dilakukan agar pemerintah ikut menyelesaikan masalah manajemen perusahaan penerbangan plat merah ini. Hingga kini, serikat karyawan masih menunggu respon pemerintah selepas konferensi pers terakhir, 2 Mei 2018 lalu.

Aksi mogok dilakukan karena kinerja perusahaan dinilai terus menurun dan tak kunjung membaik. Memburuknya kinerja perusahaan itu dilihat dari harga saham GIAA yang terus menurun.

Pada penutupan pasar saham pada Kamis (31/5/2018) lalu, harga saham GIAA berada di level Rp 254 per lembar. Nilai itu menurun dibandingkan saat IPO, GIAA dihargai Rp 750 per lembar.

"Kondisi ini sangat merugikan perusahaan dan juga masyarakat luas serta terjadi pengurangan pelayanan terhadap konsumen di berbagai lini. Di mana ini merupakan beberapa indikator dari terjadinya degradasi kinerja tersebut," ujarnya.

(Baca juga: Karyawan dan Pilot Garuda Diminta Selesaikan Masalah Tanpa Korbankan Hak Konsumen)

Sebagai informasi, serikat karyawan GIA pada hari Kamis (31/5/2018) lalu telah melakukan dialog dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, meminta para pilot Garuda untuk mengambil jalan mediasi ketimbang melakukan aksi mogok.

"Kalau ada masalah silahkan bicarakan, tapi jangan melakukan mogok," ujar Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com