Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambangi Bandara Soekarno-Hatta, Ini yang Jadi Sorotan Menhub

Kompas.com - 04/06/2018, 07:37 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyambangi Bandara Soekarno-Hatta dalam rangka mengecek persiapan jelang mudik Lebaran, Minggu (3/6/2018).

Ada beberapa hal yang disoroti Budi Karya ketika melakukan kegiatan tersebut. Salah satunya adalah berkaitan dengan lonjakan penumpang pada saat arus mudik nanti.

"Kesiapan bandara sudah lebih bagus, bahkan di 35 bandara yang dikontrol oleh Kemenhub dan 12 bandara oleh Airnav sudah siap. Bandara-bandara sudah siap melayani penumpang selama 2 minggu yang diprediksi sebanyak 5,68 juta dari 7 juni sampai 24 juni nanti," sebut Budi Karya.

Kemudian hal berikutnya yang disoroti Budi Karya adalah berkaitan dengan penerbangan tambahan atau extra flight.

Baca juga: Menhub: Saya Dapat Laporan, Pilot Garuda Tunda Lakukan Aksi Mogok

Menurut dia, dari 3.500 extra flight yang ada di Bandara Soekarno-Hatta kini hanya menyisakan 358 lagi.

"Jadi mayoritas sudah diambil dan kita akan batasi pengambilan extra flight itu sampai hari Selasa, di mana saya tugaskan Airnav untuk koordinasi dengan semua airline untuk menawarkan kembali dan itu ditetapkan," kata Budi Karya.

Kemudian, Budi Karya juga mengimbau kepada seluruh maskapai penerbangan agar tidak bermain-main dengan slot time.

"Kalau tidak dijalani penerbangannya itu disampaikan 24 jam sebelumnya. Apabila tidak lakukan, kami wajibkan menerbangkan dan apabila tidak, maka kami ada sanksi tertentu," ungkap dia.

Untuk itu, Budi Karya meminta agar para stakeholder yang ada di Bandara Soekarno-Hatta untuk kompak dan konsisten bekerja selama arus mudik nanti.

"Jadi semua memberikan kontribusi dan Insya Allah dengan kontribusi dan keaktifan mereka itu memberikan suatu layanan yang baik," ujar Budi Karya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com