Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Diprediksi Masih Bisa Menguat

Kompas.com - 06/06/2018, 08:57 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin Selasa (5/6/2018) ditutup menguat 1,23 persen ke level 6.088,79.

Investor asing kembali mencatatkan pembelian bersih (net buy) setelah tiga hari sebelumnya selalu jual bersih di Bursa Efek Indonesia. Nilai beli bersihnya mencapai Rp 89,16 miliar.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Juan Harahap menuturkan, penguatan IHSG kemarin didorong saham sektor berbasis pertambangan. Harga sejumlah komoditas energi, terutama batubara, memang dalam tren menguat.

Selain itu, saham sektor infrastruktur juga ikut mendorong naik IHSG. "Asumsi pemerintah terhadap sektor infrastruktur pada rapat dengan DPR hari ini (kemarin) menjadi sentimen positif bagi pasar modal," imbuh Juan, Selasa (5/6/2018).

Dia memprediksi, IHSG pada hari ini (6/6) berpotensi melanjutkan penguatan dan bergerak antara support 6.018 dan resistance 6.136. Secara teknikal, menurut Juan, indikator stochastic membentuk pola golden cross, yang merupakan sinyal tren bullish akan berlangsung.

"Tapi kami memperkirakan penguatan akan bersifat terbatas," tutur dia.

Sementara, analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji memprediksi IHSG pada hari ini akan menguat. Indeks saham akan bergerak di rentang support 6.004,48–6.046,63 dan resistance 6.109,87–6.130,95.

"Indeks berpeluang ke level resistance, karena terlihat pola three inside up candlestick pattern yang mengindikasikan potensi bullish continuation, " ungkap Nafan. Sebanyak 10 analis yang disurvei Kontan menganalisa IHSG hari ini menguat. (M Sauqi Dzikri)

 


Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: IHSG diprediksi masih bisa menguat pada Rabu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com