Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

58 Kapal Disiagakan di Merak untuk Antisipasi Lonjakan Penumpang

Kompas.com - 12/06/2018, 15:42 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan menyiagakan 58 kapal di Pelabuhan Merak untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang diprediksi akan terjadi pada Selasa (12/6/2018) malam.

"Antisipasi sudah disiapkan di Merak 58 kapal dan juga dioperasikan enam dermaga. Itu sudah bisa dioperasikan semua," ujar Ketua Harian Posko Nasional Angkutan Mudik Lebaran 2018 Junaedi di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Selasa.

Selain menyiagakan kapal, lanjut Junaedi, telah disiapkan langkah antisipasi berupa buffer zone apabila terjadi antrean panjang kendaraan di Pelabuhan Merak.

"Tapi sampai saat ini kondisi di Merak masih lancar, aman dan terkendali," kata Junaedi.

Kemenhub melakukan pemantauan di 52 pelabuhan di seluruh Indonesia sejak 7 Juni 2018 hingga 11 Juni 2018. Dalam rentang waktu tersebut keberangkatan penumpang pada angkutan penyeberangan tercatat mencapai 675.025 orang.

Sementara itu, keberangkatan kendaraan roda dua menggunakan angkutan penyeberangan selama periode tersebut tercatat mencapai 60.591 unit dan keberangkatan kendaraan roda empat 97.709 unit. Jumlah trip atau perjalanan tercatat mencapai 3.567 secara kumulatif hingga 11 Juni 2018.

Khusus untuk Pelabuhan Merak, jumlah keberangkatan penumpang selama periode 7-11 Juni 2018 mencapai 181.316 orang. Jumlah keberangkatan kendaraan roda dua tercatat sebanyak 6.857 unit dan kendaraan roda empat terdata 26.531 unit.

Berdasarkan jumlah penumpang, Merak merupakan pelabuhan penyeberangan terpadat di Indonesia dengan jumlah kumulatif mencapai 70.973 orang penumpang. Adapun jumlah trip di Pelabuhan Merak tercatat mencapai 650.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com