IHSG Kembali Merah, Rupiah Melemah di Atas 14.100

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis (21/6/2018), kembali berahir di zona merah, setelah pada awal perdagangan sempat mencicipi zona hijau.

IHSG ditutup turun 61,71 poin atau 1,05 persen pada 5.822,33. Sementara indeks LQ45 melorot 1,93 persen ke posisi 907,29.

Data RTI menunjukkan terdapat 255 saham merah, berbanding dengan hanya 141 saham yang hijau. Adapun nilai perdagangan pada hari kedua pasca libur Lebaran ini mencapai Rp 8,65 triliun dengan volume 6,83 miliar saham.

Top loser yang memberati indeks antara lain Indo Tambangraya Megah (ITM) yang merosot 5,35 persen, kemudian Kalbe Farma (KLBF) melemah 4,94 persen, dan Semen Indonesia (SMGR) terkoreksi 4,89 persen.

Baca juga: IHSG Melorot, Ini Deretan Saham Murah yang Patut Dicermati

Adapun saham yang menopang indeks dari keterpurukan lebih dalam antara lain, Totalindo Eka Persada (TOPS) yang naik 5,74 persen, Bank Danamon (BDMN) menguat 5,26 persen, dan Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) bertambah 4,71 persen.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot melemah di atas 14.100.

Data Bloomberg menunjukkan rupiah pada Kamis sore berada di posisi Rp 14.102 per dollar AS, melemah 1,22 persen dibandingkan sebelumnya.

Adapun kurs Jakarta Interbank Spot Dollar (Jisdor) yang dirilis Bank Indonesia berada di posisi Rp 14.090 per dollar AS, melemah dibandingkan sebelumnya pada  13.902.