Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Asian Agriculture and Food Forum, HKTI Ingin Promosikan Produk Unggulan RI

Kompas.com - 28/06/2018, 15:14 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) menyelenggarakan Asian Agriculture and Food Forum (ASAFF) di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Kamis (28/6/2018).

Ketua Umum HKTI, Moeldoko mengatakan, dalam kegiatan itu akan diselenggarakan Konferensi Pangan Asia, Pameran Pertanian Asia, Forum Bisnis, dan Food Festival.

"Kepada masyarakat Indonesia saat ini HKTI tengah menyelenggarakan ASAFF. Sebuah kegiatan yang didalamnya ada kegiatan pameran, konferensi dan kegiatan lain yang bersifat bagaimana HKTI peduli terhadap isu-isu global, yaitu tentang food security dan water security," ujar Moeldoko di JCC Senayan, Kamis.

Moeldoko berharap dalam kegiatan tersebut bisa mempromosikan produk-produk unggulan pertanian di Indonesia. Menurut dia, produk pertanian Indonesia mempunyai potensi yang besar.

Baca juga: Beredar Bawang Merah Palsu, Ini Kata HKTI

"Kita memiliki produk buah-buahan tropis yang tidak banyak dimiliki negara lain. Tetapi keunggulan itu sampai saat ini belum terangat dengan baik di global. Kita memiliki durian yang bagus, manggis, apel yang sangat spesifik, pisang yang luar biasa. Semuanya bisa dibawa ke pasar internasional," kata Moeldoko.

Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan ini menambahkan, acara ini bisa memberikan edukasi bagi petani Indonesia. Sebab, dalam kegiatan ini dihadiri oleh beberapa negara maju dalam dunia pertanian.

"Oleh karena itu melalui ASAFF ini kita mengundang negara-negara yang teknologi pertaniannya maju sehingga melalui ini terjadi tranfer ilmu dan berbagai hal yang bertujuan meningkatkan kualitas dan produktifitas petani Indonesia," ucap dia.

Dalam ASAFF 2018 ini diikuti peserta luar negeri dari tujuh negara. Sedangkan programnya menyajikan lima kegiatan utama yang dilaksanakan, yaitu Konferensi Pangan Asia, Pameran Pertanian Asia, Forum Bisnis, Food Festival, dan Anugerah Penghargaan lnovasi Pertanian.

Konferensi internasional menyajikan empat sesi pokok pembahasan, yaitu mengenai Sistem Inovasi Pertanian di Negara-negara Asia, Peran Bisnis dan Perusahaan Dalam Mata Rantai Pertanian, Dimensi SosiaI-politik Dalam Pertanian dan Keamanan Pangan, lalu Pertanian dan Revolusi Industri Keempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com