Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mandiri Salurkan Bantuan Pendanaan ke Korporasi Pertanian Sliyeg

Kompas.com - 09/07/2018, 16:37 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Amir Sodikin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memberikan bantuan pendanaan bagi Wirausaha Petani atau Korporasi Pertanian. Hal tersebut guna mendukung program kewirausahaan dan digitalisasi pertanian yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) Juni lalu.

"Peran kita untuk program tersebut adalah mendistribusikan kartu tani agar petani bisa mendapatkan fasilitas Kredit Usaha Rakyat atau KUR untuk membantu permodalan mereka dalam bertani," kata Pejabat Eksekutif Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri, Alexandra Askandar, di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Senin (9/7/2018).

Sebanyak 58.820 kartu tani telah didistribusikan Mandiri ke petani yang ada di Kabupaten Indramayu dan Kecamatan Sliyeg, Provinsi Jawa Barat.

Baca juga: Menteri BUMN Resmikan Mitra BUMDes Bersama di Indramayu

Alexandra menyatakan, dari jumlah tersebut, sebanyak 90 persen atau sekitar 47.000 kartu tani telah ditransaksikan untuk mengakses fasilitas KUR oleh para petani.

Dengan demikian, kata Alexandra, total KUR yang telah disalurkan Mandiri adalah sebesar Rp 87,6 miliar untuk 2.500 petani.

Baca juga: Jokowi Resmikan Korporasi Petani Pertama di Indonesia

"Khusus di Sliyeg itu penyalurannya sudah ke 1.163 petani dengan nilai Rp 30,6 miliar. Angka ini terus bertambah karena dapat tambahan dari kartu tani yang kami validasi dan layak dapat KUR ini," imbuh Alexandra.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya informasi, Presiden Jokowi telah meluncurkan korporasi petani pertama di Sliyeg, Indramayu, Jawa Barat awal Juli silam.

Baca juga: Daya Ungkit Kolaborasi BUMDes dan Koperasi

Program tersebut berbentuk korporasi petani pertama dengan nama Mitra Badan Usaha Milik Desa Bersama (MBB) Sliyeg. MBB Sliyeg mengakomodasi aktivitas pertanian mulai dari pra-tanam, tanam, panen, hingga pasca-panen dengan menggunakan aplikasi.

Tak hanya itu, MBB Sliyeg juga menyediakan layanan KUR, penyaluran pupuk bersubsidi, dan marketplace hortikultura.

Saat ini tercatat sebanyak 7.009 petani yang tergabung dalam 127 kelompok tani di MBB Sliyeg tersebut.

MBB Sliyeg sendiri memiliki teknologi pemisah gabah, pengering padi, hingga sistem pengemasan modern yang dapat dimanfaatkan oleh petani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Senin 13 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Senin 13 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Berjejaring dan Berkomunitas, Kiat Sukses Sipetek dan Super Roti agar UMKM Go Global

Berjejaring dan Berkomunitas, Kiat Sukses Sipetek dan Super Roti agar UMKM Go Global

Whats New
Pajak Inflasi dalam Kolapsnya Mata Uang Zimbabwe

Pajak Inflasi dalam Kolapsnya Mata Uang Zimbabwe

Whats New
Lowongan Kerja Nakhoda Kapal Pelni, Usia Maksimal 58 Tahun

Lowongan Kerja Nakhoda Kapal Pelni, Usia Maksimal 58 Tahun

Work Smart
IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Simak, 4 Instrumen untuk Maksimalkan Tabungan dari Gaji Bulanan

Simak, 4 Instrumen untuk Maksimalkan Tabungan dari Gaji Bulanan

Earn Smart
'Face Recognition' Kian Banyak Diadopsi Perusahaan untuk Presensi Pegawai

"Face Recognition" Kian Banyak Diadopsi Perusahaan untuk Presensi Pegawai

Work Smart
Bea Cukai Pastikan Pengiriman Jenazah dari Luar Negeri Tidak Dikenakan Bea Masuk

Bea Cukai Pastikan Pengiriman Jenazah dari Luar Negeri Tidak Dikenakan Bea Masuk

Whats New
'Startup' Gapai Dapat Pendanaan Awal Rp 16 Miliar, Ingin Bantu Pekerja RI Berkarier di Kancah Global

"Startup" Gapai Dapat Pendanaan Awal Rp 16 Miliar, Ingin Bantu Pekerja RI Berkarier di Kancah Global

Work Smart
[POPULER MONEY] Kementerian BUMN Bakal Terapkan Sistem Kerja 4 Hari Seminggu | Harga Cabai Rawit Merah Naik

[POPULER MONEY] Kementerian BUMN Bakal Terapkan Sistem Kerja 4 Hari Seminggu | Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Gelar Jakarta International Marathon 2024, BTN Siapkan Total Hadiah Rp 3 Miliar

Gelar Jakarta International Marathon 2024, BTN Siapkan Total Hadiah Rp 3 Miliar

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BNI secara Online dan Offline

Cara Cetak Rekening Koran BNI secara Online dan Offline

Spend Smart
12 Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat HP

12 Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat HP

Spend Smart
Simak Cara Transfer OVO ke DANA dan GoPay

Simak Cara Transfer OVO ke DANA dan GoPay

Spend Smart
Simak Cara Daftar Shopee Affiliate dan Syaratnya

Simak Cara Daftar Shopee Affiliate dan Syaratnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com