Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raih Total Premi Semester I Rp 260 Miliar, Zurich Topas Life Perluas Pasar ke Anak Muda

Kompas.com - 30/07/2018, 15:38 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Zurich Topas Life (ZTL) mencatat pertumbuhan premi cukup baik pada semester I 2018. Chief of Partnership Officer ZTL Yusuf Budi Baik menyatakan hal tersebut terjadi lantaran mulai sadarnya generasi muda untuk memiliki asuransi.

"Premi semester 1 pertumbuhannya baik walaupun kita lihat kondisi seperti sekarang ini tetapi rasanya orang butuh asuransi sangat besar apalagi generasi sekarang harus lebih mempersiapkan dan generasi sekarang sudah punya pandangan untuk mempersiapkan itu," kata Yusuf di Jakarta, Senin (30/7/2018).

Secara year to date (ytd) Juni 2018, ZTL mencatatkan total premi sebesar Rp 260 miliar. Angka tersebut lebih tinggi dari Juni 2017 yang hanya sebesar Rp 207 miliar.

Dari angka itu, 18 persen premi disumbang oleh produk asuransi Zurich Pro-Fit 8 yang menyasar segmentasi anak muda atau profesional muda.

Oleh karenanya, untuk menyasar profesional muda yang lebih banyak, ZTL menggandeng Bank Mayapada. Melalui kerja sama ini, ZTL akan memasarkan Zurich Pro-Fit 8 melalui jalur bancassurance.

“Melalui jaringan dan basis nasabah dari Bank Mayapada, kami ingin semakin mempermudah masyarakat, terutama kalangan smart young professional dalam mengakses manfaat perlindungan dan investasi inovatif yang ditawarkan Pro-Fit 8,” jelas Yusuf.

Di sisi lain, kerja sama tersebut juga didasari oleh pertumbuhan premi Zurich Pro-Fit 8 yang melampaui lebih dari 300 persen sejak diluncurkan pertama kali pada 2016 silam.

“Sejak diluncurkan pada akhir 2016 melalui jalur keagenan, pertumbuhan premi Pro-Fit 8 mencapai 304 persen year on year (yoy)," imbuh Yusuf.

Secara keseluruhan, ZTL sendiri menargetkan premi naik 50 persen sepanjang tahun ini dari pencapaian tahun 2017 sebesar Rp 542,07 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com