Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Indofood Anjlok 12,7 Persen

Kompas.com - 01/08/2018, 06:23 WIB
Ridwan Aji Pitoko,
Kurniasih Budi

Tim Redaksi

JAKARTA,  KOMPAS.com - Kinerja keuangan kurang apik dicatatkan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) pada semester I 2018.

Laba bersih INDF tercatat mengalami penurunan 12,7 persen menjadi Rp 1,96 triliun dibanding periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 2,24 triliun.

Penurunan laba bersih itu juga kemudian sejalan dengan menurunnya marjin laba bersih sebesar 5,4 persen dari semester I 2017 6,3 persen.

Kemudian, core profit perseroan juga tercatat turun 11,1 persen menjadi Rp 1,98 triliun dibanding semester I 2017 yang mencapai Rp 2,23 triliun.

Baca juga: Indomie Goreng Kerap Diisukan Mengandung Babi, Ini Kata Indofood

Meski mengalami kinerja yang tak memuaskan pada semester I 2018, Direktur Utama sekaligus CEO INDF Anthoni Salim mengklaim penjualan masih berjalan positif.

Hal itu tercermin dari penjualan neto konsolidasi yang naik satu persen menjadi Rp 36 triliun dibandingkan periode sama tahun sebelumnya Rp 35,65 triliun.

Sementara, laba usaha perseroan tumbuh 2,1 persen dari Rp 4,45 triliun menjadi Rp 4,54 triliun.

"Kami senang bahwa Indofood tetap membukukan pertumbuhan penjualan yang positif, meskipun pada paruh pertama 2018 kinerja Grup Agribisnis kurang menggembirakan," jelas Salim dalam keterangan tertulis, kemarin.

Optimistis hingga akhir tahun

Lebih lanjut Salim mengatakan, pada kuartal II 2018, pertumbuhan industri Fast Moving Consumer Goods (FMCG) mengarah pada perbaikan imbas dari penjualan selama periode hari raya.

"Sehingga ini dapat menunjang kinerja Grup CBP. Kami pun memandang positif perkembangan situasi yang terjadi hingga penghujung tahun, sambil tetap waspada dengan volatilitas harga komoditas dan nilai tukar mata uang asing," kata Salim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3, S1, dan S2

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3, S1, dan S2

Work Smart
Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Tur Wisata Lebaran Makin Ramai, Ini Strategi Dwidaya Tour Tetap Dorong Transaksi Tahun Ini

Whats New
Rupiah Tertekan, 'Ruang' Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Rupiah Tertekan, "Ruang" Kenaikan Suku Bunga Acuan BI Jadi Terbuka

Whats New
Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Hana Bank Catat Laba Bersih Rp 453 Miliar, Total Aset Naik

Whats New
Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Tingkatkan Produksi Beras di Jateng, Kementan Beri Bantuan 10.000 Unit Pompa Air

Whats New
Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Genjot Energi Bersih, Bukit Asam Target Jadi Perusahaan Kelas Dunia yang Peduli Lingkungan

Whats New
HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

HM Sampoerna Bakal Tebar Dividen Rp 8 Triliun

Whats New
PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

PLN Nusantara Power Sebut 13 Pembangkit Listrik Masuk Perdagangan Karbon Tahun Ini

Whats New
Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Anak Muda Dominasi Angka Pengangguran di India

Whats New
Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Daftar 6 Kementerian yang Telah Umumkan Lowongan PPPK 2024

Whats New
Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Pembiayaan Kendaraan Listrik BSI Melejit di Awal 2024

Whats New
Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Peringati Hari Bumi, Karyawan Blibli Tiket Donasi Limbah Fesyen

Whats New
Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Great Eastern Hadirkan Asuransi Kendaraan Listrik, Tanggung Kerusakan sampai Kecelakaan Diri

Earn Smart
Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com