Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut BTN Raih Penghargaan CEO Terbaik BUMN

Kompas.com - 13/08/2018, 13:24 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor


JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Maryono meraih penghargaan CEO Terbaik untuk BUMN dengan status perusahaan Terbuka. Penghargaan diberikan dalam ajang Anugerah BUMN Award 2018.

Maryono mengatakan, penghargaan ini melengkapi dua penghargaan yang diperoleh BTN pada ajang yang sama, yaitu The Best GCG atau Tata Kelola Perusahaan Terbaik BUMN Terbuka dan sebagai BUMN Terbuka dengan Talenta Terbaik.  

"Tiga penghargaan yang diraih sekaligus ini mengapresiasi kontribusi BTN sebagai BUMN yang telah menunjukkan kinerja unggul serta mampu berdaya saing di tingkat nasional dan global," kata Maryono dalam pernyataannya, Senin (13/8/2018).

Adapun kriteria penilaian terfokus pada kinerja usaha, kinerja keuangan, kinerja kepemimpinan, dan tata kelola perusahaan sepanjang tahun 2017. Selain kinerja korporasi, dipilih pula pemenang CEO terbaik dari BUMN dan anak usaha BUMN.

Proses penjurian berlangsung tiga tahap, berupa seleksi kuesioner, presentasi pendalaman materi kuesioner di hadapan Dewan Juri serta wawancara CEO.

Kepemimpinan Maryono di BTN dinilai baik dengan hasil yang telah dicapai perseroan melalui kinerja keuangan. Secara umum, hasil yang diraih BTN sepanjang 2017, di mana salah satunya harga saham meningkat 115 persen, tertinggi di antara bank-bank BUMN dengan status perseroan terbuka.

"Kinerja BTN secara umum juga mengalami pertumbuhan yang luar biasa berada diatas rata-rata industri nasional. Ini adalah bukti  bahwa implementasi yang kami lakukan sudah benar dan targetnya tercapai," ujar Maryono.  

Sentimen negatif dengan naiknya suku bunga bank sentral AS Federal Reserve telah berdampak pada hampir seluruh bisnis di dalam negeri. Namun demikian, BTN tetap mencatatkan kinerja perseroan yang sangat baik dan sehat. 

Hingga 30 Juni 2018 BTN membukukan pertumbuhan aset sebesar 19,63 persen dari Rp 224,067 menjadi Rp 268,044 triliun. Adapun Dana Pihak Ketiga (DPK) tercatat Rp 189,627 triliun atau naik 19,17 persen dari Rp 159,125 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, kredit tumbuh 19,14 persen menjadi Rp 211,353 triliun dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 177,401 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com