Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prudential Luncurkan Program Pemberdayaan Indonesia Timur

Kompas.com - 13/08/2018, 20:05 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Prudential Life Assurance hari ini memperkenalkan program East Indonesia Empowerment atau Pemberdayaan Indonesia Timur di bawah inisatif Community Investment.

“Komitmen kami di Prudential Indonesia adalah untuk tidak hanya memberikan perlindungan jangka panjang bagi jutaan keluarga di seluruh Indonesia, tetapi juga memberikan kontribusi berkelanjutan kepada masyarakat sekitar," kata Presiden Direktur Prudential Indonesia Jens Reisch dalam pernyataan yang diterima Kompas.com, Senin (13/8/2018).

Community Investment, imbuh Reisch, adalah salah satu fokus utama perseroan untuk mendukung masa depan masyarakat Indonesia melalui beragam program di bidang pendidikan, kesehatan, keselamatan dan kewirausahaan. Bidang-bidang ini mewakili tantangan-tantangan penting di Indonesia, dan sejalan dengan bidang usaha Prudential Indonesia.

Kegiatan tanggung jawab sosial Prudential Indonesia sudah berjalan selama belasan tahun  bekerja sama dengan pemerintah, regulator, organisasi-organisasi nirlaba dan pemangku kepentingan lainnya.

“Selama bertahun-tahun, Prudential Indonesia telah melaksanakan beragam program yang memberi dampak nyata kepada komunitas di mana kami berada, antara lain membantu anak-anak melawan kanker, memberikan pelatihan-pelatihan literasi keuangan untuk wanita dan anak-anak, hingga memberikan bantuan bencana alam,” ujar Nini Sumohandoyo, Corporate Communications & Sharia Director, Prudential Indonesia.

Menurut data terakhir dari Badan Pusat Statistik (BPS), 27,74 persen penduduk Papua masih hidup dalam kemiskinan dan 63.770 warga di sana menganggur. Survei indeks kebahagiaan oleh BPS juga menunjukkan bahwa Papua adalah salah satu daerah yang indeks kebahagiaannya paling rendah di Indonesia, mengingat kondisi yang menantang dalam sejumlah aspek mendasar kehidupan, seperti kesehatan, pendidikan, pendapatan, kondisi rumah, dan keselamatan.

Survei Literasi dan Inklusi keuangan oleh OJK pada tahun 2016 juga mencatat bahwa pengetahuan mengenai keuangan untuk hampir keseluruhan Indonesia Timur lebih rendah dibandingkan wilayah-wilayah lain. Papua Barat menduduki peringkat terendah di 19,27 persen dan Papua 22,18 persen.

Rinaldi Mudahar, Country CEO, Community Investment Prudential Indonesia, menjelaskan, pihaknya akan fokus pada entrepreneurship atau kewirausahaan sebagai program unggulan.

"Di mana program ini akan kami awali dengan melihat dan menilai langsung ke lapangan untuk memastikan area-area di mana dan kelompok masyarakat mana yang akan menjadi wilayah target dan penerima manfaat kami selama tiga tahun ke depan” tambah Rinaldi.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com