Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonan Kaget Pelayanan Kementerian ESDM Tertinggal Jauh dari KAI

Kompas.com - 15/08/2018, 12:00 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengaku terkejut pada hari pertama bekerja di kementerian tersebut pada 2016.

Sebab, Kementerian ESDM tak punya contact center yang melayani pengaduan masyarakat ataupun membutuhkan informasi berkaitan ESDM. Padahal, jauh sebelumnya saat masih memimpin PT Kereta Api Indonesia, perusahaan tersebut sudah memiliki contact center.

"Pas masuk ke ESDM, saya kaget. Mentalitas melayani masyarakat di sini tidak jauh beda sama sepuluh tahun lalu saya masuk KAI," ujar Jonan di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (5/8/3018).

Jonan mengatakan, Presiden Joko Widodo mengarahkan agar semua unit kerja pemerintah memiliki semangat mrlayani masyarakat. Namun, ternyata ekspektasinya saat masuk ke Kementerian ESDM tidak sesuai.

Padahal, kata dia, tingkat pendidikan pegawai Kementerian ESDM jauh lebih tinggi ketimbang pegawainya semasa di PT KAI.

"Jadi mental tidak pernah dibangun dari pendidikan, tapi kultur kerja. Ini bukan soal pendidikan, bukan harga diri, tapi pelayanan masyarakat," kata Jonan.

Oleh karena itu Kementerian ESDM meluncurkan contact center 136 yang dapat diakses melalui ponsel ataupun telepon rumah dengan menekan nomor 136.

Layanan tersebut diharapkan mampu menjadi media komunikasi masyarakat agar lebih mudah mrnyampaikan keluhan, masukan, atau meminta informasi seputar ESDM.

Jonan juga berharap dengan peluncuran layanan baru ini, Kementerian ESDM semakin baik dalam melayani masyarakat. Ia juga meminta pegawai Kementerian ESDM mengikuti perkembangan zaman. 

Ia juga berterima kasih pada Icon Plus, anak perusahaan PLN  yang mengelola contact center ESDM.

Icon Plus juga mengelola call center pada beberapa perusahaan BUMN di bawah Kementerian ESDM seperti PT Pertamina, PT Perusahaan Listrik Negara, dan PT Perusahaan Gas Negara. 

Adanya contact center ESDM tak menggantikan fungsi keberadaan call center di perusahaan-perusahaan tersebut. Untuk keluhan dan pengaduan seputar Listrik, BBM, LPG tetap diutamakan melalui contact center ketiga BUMN tersebut.

"Semoga contact center ini bisa membantu masyarakat mendapat informasi lebih baik. Kalau bisa ada back up knowledge-nya," kata Jonan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Whats New
Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Whats New
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Whats New
Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Luhut: Apple Tertarik Investasi Kembangkan AI di IKN, Bali, dan Solo

Whats New
Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Dollar AS Melemah, Kurs Rupiah Masih Bertengger di Rp 16.100

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com