Acset Optimistis Kontrak Baru Hingga Akhir Tahun Tembus Rp 10 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - Capaian kontrak baru PT Acset Indonusa Tbk masih jauh dari target pada 2018. Hingga akhir tahun ini, Acset menargetkan kontrak baru sebesar Rp 10 triliun. Sementara realisasi per Agustus 2018 sebesar Rp 313 miliar.

Presiden Direktur Acset Jeffrey G Chandrawijaya optimistis banyak proyek menyusul target tersebut akan tercapai pada semester II 2018.

"Per Agustus totalnya masih Rp 313 miliar. Target kita tidak berubah, tetap Rp 10 triliun," ujar Jeffrey di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (28/8/2018).

Jeffrey mengatakan, kontrak baru masih relatif kecil karena saat ini Acset masih menunggu proses tender di bsberapa proyek. Ada pula tender yang mundur dan belum berlangsung. Angka Rp 10 miliar muncul karena hitung-hitungan hasil negosiasi yang dilakukan sebelum 2018.

"Target kami adalah kontraknya, bukan uangnya. Karna kami kejar pekerjaan tertentu yang risiko profilenya kami nyaman," kata Jeffrey.

Untuk semester pertama 2018, Acset mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 63 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dari Rp 1,02 triliun menjadi Rp 1,66 triliun.

Mayoritas pendapatan berasal dari infrastruktur sebesar 77 persen, konstruksi sebesar 14 persen, dari fondasi sebesar 4 persen, dan sektor lainnya juga 4 persen.