Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intervensi BI Jaga Rupiah Tak Tembus ke Level Rp 15.000

Kompas.com - 07/09/2018, 08:04 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Mata uang Garuda memiliki sedikit ruang untuk bernapas pada transaksi perdagangan kemarin, Kamis (6/9/2018).

Mengutip Bloomberg di pasar spot, Kamis, rupiah berbalik menguat 0,30 persen ke Rp 14.893 per dollar AS. Sementara, pada kurs tengah Bank Indonesia (BI), rupiah tercatat menguat 0,24 persen ke Rp 14.891 per dollar AS.

Analis Valbury Asia Futures, Lukman Leong berpandangan rupiah menguat akibat intervensi BI.

"Intervensi BI saja. Penting bagi BI untuk menjaga rupiah tidak tembus ke Rp 15.000 per dollar AS," kata Lukman.

Untuk perdagangan Jumat (7/9/2018), Lukman memproyeksikan rupiah masih akan tertekan. Namun, pelemehan rupiah masih akan tertahan atau tidak jatuh terlalu dalam kembali karena BI terus mengintervensi.

Lukman melihat berbagai kebijakan yang pemerintah dan BI terapkan untuk menjaga nilai tukar rupiah terhadap dollar disambut positif oleh pelaku pasar. Namun, Lukman memproyeksikan kondisi penguatan rupiah ini hanya sementara.

Hari ini, dari dalam negeri data cadangan devisa akan keluar. Lukman memproyeksikan cadangan devisa akan menurun dan rupiah masih tertekan di level saat ini.

"Penguatan rupiah sangat terbatas, besok di rentang Rp 14.825 per dollar AS hingga Rp 14.900 per dollar AS," kata Lukman.

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Intervensi BI jaga rupiah agar tidak tembus ke level Rp 15.000

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com