Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikatan Penerbit Indonesia Targetkan 45 Hak Cipta Terjual dalam IIBF 2018

Kompas.com - 13/09/2018, 12:06 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) Rosidayati Rozalina mengungkapkan pihaknya menargetkan 45 hak cipta dapat terjual dalam penyelenggaraan Indonesia International Book Fair (IIBF) 2018.

Target penjualan hak cipta tersebut ditetapkan di samping target penjualan buku yang dipamerkan dalam IIBF di Jakarta Convention Center, dari hari Rabu (12/9/2018) sampai Minggu (16/9/2018).

"Target kami ke transaksi hak cipta, tahun lalu ada 36, tahun ini kami targetkan 45 hak cipta bisa terjual," kata wanita yang akrab disapa Ida kepada Kompas.com usai membuka IIBF 2018, Rabu.

Ketika ditanya mengenai nominal penjualan hak cipta, disebut Ida tidak bisa disamakan satu dengan yang lain karena masing-masing berbeda, tergantung seberapa besar sebuah karya diminati.

Jika ada yang membeli hak cipta, maka karya dari penulis Indonesia dapat dicetak dan diterjemahkan ke dalam buku yang bisa dijual di luar negeri, bahkan lebih jauh lagi untuk dijadikan bahan pembuatan film.

"Nilai hak cipta bisa dilihat dari buku yang sudah diminati, dilihat dari yang sering bertukar PDF-nya," tutur Ida.

Adapun IIBF 2018 diadakan sebagai ajang bagi para penulis untuk meningkatkan minat baca sekaligus penjualan dan promosi buku dari anggota Ikapi.

Sejak 2014 silam, IIBF juga dikembangkan lebih luas lagi dan dikonsep sebagai hub atau sarana penghubung penjualan hak cipta antarnegara untuk para penerbit.

Ikapi menargetkan jumlah pengunjung dalam IIBF 2018 lebih di atas 100.000 orang. IIBF dibuka untuk umum tanpa tiket masuk alias gratis, dari pukul 09.00 hingga 21.00 WIB, dan turut menghadirkan lebih dari 100 stan penerbit, di mana buku-buku yang dijual turut didiskon dengan tawaran dari 50 hingga 80 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com