Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Perdagangan: Agak Pusing kalau Setiap Berapa Bulan Ganti Direksi

Kompas.com - 15/09/2018, 22:01 WIB
Reni Susanti,
Laksono Hari Wiwoho

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita berharap agar badan usaha milik negara (BUMN) tidak terlalu sering berganti direksi.

Hal itu disampaikannya di hadapan Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis, dan Media (PISM) Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno di PT Pindad Bandung, Jawa Barat, Sabtu (15/9/2018).

Menurut Enggar, pergantian direksi yang terlalu sering dan begitu cepat akan menghambat koordinasi maupun kerja sama yang sudah terjalin.

"Saya berharap jangan bongkar pasang direksi keseringan. Kita baru koordinasi, ganti lagi. Koordinasi, ganti lagi," kata Enggar dalam peluncuran filling machine Anjungan Minyak Goreng Hygienist Otomatis (AMH-o) tersebut.

Enggar menyarankan agar direksi BUMN diberi kesempatan hingga menyelesaikan pekerjaannya.

"Agak pusing kita kalau setiap berapa bulan sekali ganti direksi," ujarnya.

Menurut Enggar, bila jajaran direksi dirasa sudah pas, maka sebaiknya dipertahankan hingga menghasilkan suatu prestasi. Hal itu dilakukan agar direksi bisa lebih fokus dalam mengerjakan tugasnya.

Belum lama ini, Menteri BUMN Rini Soemarno melakukan rotasi direksi BUMN. Rini menunjuk I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

Askhara yang sebelumnya merupakan Direktur Utama Pelindo III menggantikan Pahala N Mansury. Adapun Pahala kini ditunjuk sebagai Direktur Keuangan PT Pertamina.

Sebelumnya, Rini juga menunjuk Nicke Widyawati sebagai Direktur Utama PT Pertamina. Nicke Widyawati mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Elia Massa Manik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com