Ikatan Pilot Sebut Masyarakat Belum Sepenuhnya Sadar Keselamatan Penerbangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Ikatan Pilot Indonesia (IPI) Koko Indra Perdana mengatakan, perlu adanya sosialisasi yang lebih luas soal keselamatan penerbangan.

Dia menganggap masih banyak masyarakat yang masih awam dengan standar keselamatan penerbangan, terutama bagi pengguna baru pesawat terbang.

"Kenapa mesti masyarakat diedukasi? Saya sering lihat di airport, masyarakat yang belum mengerti safety penerbangan," ujar Koko di Jakarta, Rabu (19/9/2018).

Masih ada kasus dijumpai penumpang yang tak mematuhi panduan keselamatan selama di pesawat. Belum lagi soal bomb jokes yang masih banyak dilakukan yang bisa membuat kepanikan penumpang lain. Padahal jelas-jelas ada hukum yang menjerat pelaku, meski hanya iseng.

Baca juga: Menhub: Candaan Bom Itu Bukan Candaan yang Lucu

Oleh karena itu, IPI bersama Angkasa Pura I menggagas acara Aviator Fun Walk and Run 5K 2018 sebagai kampanye keselamatan penerbangan.

Acara tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat dan insan penerbangan terhadap keselamatan penerbangan nasional.

Dalam kegiatan tersebut, individu dari stakeholder dunia penerbangan langsung bertemu masyarakat dan mensosialisasikan tugas masing-masing. "Sebagai contoh para pilot dapat membagikan profesi pilot dalam menjamin keselamatan dan keamanan operasional penerbangan,” kata Koko.

Selain itu, mereka juga akan menggandeng Badan Narkotika Nasional dan sekaligus mengkampanyekan anti narkoba kepada masyarakat. Koko menegaskan, dunia penerbangan juga harus bebas narkoba.

"Stakeholder penerbangan di semua ring harus bebas. Bagaimana caranya kita untuk membasmi narkoba," kata Koko.